Kulit Gatal Tidak Selalu Alergi, Bisa Jadi Dermatitis Atopik

- Jumat, 16 Agustus 2019 | 13:04 WIB
Ilustrasi/Unsplash
Ilustrasi/Unsplash

Rasa gatal di kulit sering kali dianggap sebagai alergi terhadap sesuatu. Namun hal tersebut, tidak sepenuhnya benar, karena bisa jadi itu sebagai tanda terkena Dermatitis Atopik (DA).

Penderita DA memiliki kulit kering dan lebih sensitif terhadap benda asing, seperti debu, cuaca dan keringat. Rasa gatal yang sering terjadi membuat penyakit ini disalahartikan sebagai alergi.

DA sendiri merupakan penyakit yang tidak dapat menular karena penyakit ini hanya dapat diturunkan. Pada umumnya penyakit ini sering terjadi pada anak usia 1-5 tahun, namun tidak menutup kemungkinan penyakit ini terjadi pada semua usia baik laki-laki maupun perempuan.

Karena terbagi oleh beberapa jenis yakni ringan, sedang, dan berat, sehingga pengobatan DA juga harus sesuai dengan kondisi yang dialami.

Pengobatan bisa dilakukan dengan cara terapi topikal, oral dan penyinaran. Terapi topikal sendiri yakni dengan meminum obat kortikosteroid (KS) serta memberikan pelembab pada kulit.

Sedangkan terapi oral pengobatan diberikan dalam kondisi khusus, seperti pemberian antibiotik, antihistamin oral untuk mengurangi rasa gatal, dan immunomodulator oral untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Namun, pengobatan tersebut tentu harus ada pemeriksaan ke dokter terlebih dahulu.

Editor: Administrator

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X