Heboh Kandungan Pestisida di Mie Instan Buatan Indonesia, Kenali Bahayanya Bagi Kesehatan

- Rabu, 6 Juli 2022 | 21:00 WIB
Ilustrasi mei instan. (Freepik)
Ilustrasi mei instan. (Freepik)

Belum lama ini heboh Mie Sedaap cup dilarang edar di Taiwan. Berdasarkan laporan media Taiwan, pengiriman Mie Sedaap diblokir lantaran ditemukan kandungan residu pestisida dalam jumlah berlebihan.

FDA mengatakan total 19 pengiriman telah ditolak masuk ke Taiwan baru-baru ini oleh Administrasi Bea Cukai, salah satunya mi instan dari Indonesia.

Mengenai kandungan pestisida di mie instan buatan Indonesia, sebenarnya apa sih bahaya pestisida untuk kesehatan?

Sebelum membahas bahaya dari pestisida, perlu diketahui bahwa zat kimia ini efektif untuk mengendalikan hama. Umumnya zat kimia ini digunakan di sawah atau ladang untuk membasmi hama pertanian.

Baca juga: Ditemukan Kandungan Pestisida, Taiwan Blokir Pengiriman Mie Instan dari Indonesia

Dilansir Alodokter, pestisida yang masuk ke tubuh manusia bisa merusak sel dan mengganggu fungsi organ. Jika zat kimia tersebut secara terus-menerus masuk ke tubuh berisiko menimbulkan beberapa masalah kesehatan, seperti:

1. Gangguan kehamilan dan perkembangan janin

Pestisida mengandung bahan kimia yang dapat merusak sistem saraf. Sehingga ibu hamil disarankan untuk menghindari paparan pestisida, terutama pada trimester pertama kehamilan.

Hal ini lantaran 3 bulan pertama kehamilan, sistem saraf janin sedang berkembang pesat. Jika ibu hamil terpapar pestisida bisa sebabkan risiko komplikasi kehamilan.

2. Penyakit kanker

Sudah banyak penelitian yang mengaitkan paparan pestisida dalam jangka panjang dengan kemunculan kanker, seperti kanker ginjal, kulit, otak, limfoma,  payudara, prostat, hati, paru-paru, dan leukimia.

3. Gangguan reproduksi

Pestisida bisa menyebabkan gangguan reproduksi, baik pada pria maupun wanita. Pada pria, pestisida dapat menyebabkan gangguan hormon yang kemudian bisa mengakibatkan penurunan produksi sperma.

Sementara pada wanita, berisiko mengalami gangguan kesuburan dan melahirkan secara prematur.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

7 Manfaat Kesehatan Biji Bunga Matahari

Selasa, 19 Maret 2024 | 16:30 WIB

4 Manfaat Nasi dari Beras Putih untuk Kesehatan

Selasa, 19 Maret 2024 | 15:40 WIB

7 Cara Efektif Mengatasi Lapar Saat Diet

Senin, 18 Maret 2024 | 06:10 WIB

5 Cara Alami yang Efektif untuk Mengatasi Migrain

Minggu, 17 Maret 2024 | 21:00 WIB
X