Ahli Sebut Makan Siang Berpengaruh ke Kesehatan Mental Pekerja Shift Malam

- Selasa, 27 September 2022 | 15:35 WIB
Ilustrasi makan bersama. (Pexels)
Ilustrasi makan bersama. (Pexels)

Baru-baru ini peneliti menyelidiki efek waktu makan pada kerentanan suasana hati para pekerja shift malam. Mereka menemukan bahwa, makan siang hari lebih mampu meningkatkan suasana hati para pekerja malam secara signifikan dibanding makan di malam hari.

Meskipun penelitian ini masih memerlukan studi lebih lanjut namun, hasilnya menunjukan bahwa pekerja shift sering mengalami ketidakselarasan antara tubuh dengan pola waktu tubuh bekerja dan siklus lingkungan serta perilaku sehari-hari karena jam kerja yang tidak teratur.

Baca Juga: Resep Pepes Tongkol Kemangi, Menu Sederhana untuk Makan Siang Enak, Coba Bikin Yuk!

Dikutip dari Medical News Today, studi sendiri menemukan bahwa fenomena ini memiliki dampak negatif pada pola tidur. Selain itu, penelitian lain juga menunjukan bahwa pekerja shift memiliki 25-40 persen risiko depresi dan kecemasan yang lebih tinggi dibandingkan pekerja non-shift.

Para peneliti pun melakukan uji klinis acak yang hasilnya adalah, mereka menemukan bahwa pekerja shift yang makan di siang hari tidak mengalami perubahan suasana hati. Semantara, mereka yang makan di malam hari mengalami peningkatan suasana hati seperti depresi dan kecemasan. 

Baca Juga: Salmon Steak Menu Utama Makan Siang Usai Presiden Jokowi Lantik Menteri dan Wamen

"Studi ini menunjukkan bahwa mengubah waktu makan dapat memberikan efek yang jelas dan terukur pada suasana hati dalam kondisi kerja shift," kata Stuart Peirson, Ph.D., profesor ilmu saraf sirkadian di University of Oxford, yang tidak terlibat dalam penelitian ini, dilansir melalui Medical News Today. 

"Seperti yang penulis catat, penelitian ini menggunakan simulasi jadwal kerja shift dalam kondisi laboratorium. Masih harus diuji apakah pekerja shift malam akan mendapat manfaat," Tambahnya.

Baca Juga: Seru! Susur Sungai dan Makan Siang Romantis di New Rivermoon, Gak Bikin Kocek Bolong!

Ketika ditanya lebih lanjut mengenai bagaimana situasi ini berhubungan, mereka menjelaskan bahwa memang perlu dilakukan studi lebih lanjut namun, mereka juga memperingatkan bahwa akan sangat membantu jika pekerja malam mempertimbangkan kembali jumlah kandungan karbohidrat yang mereka konsumsi di malam hari. 

Baca Juga: Peneliti Temukan Efek Negatif dari Kerja Shift pada Pria dan Wanita!

Penulis: Jihan Rienita

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X