Protein adalah bahan penyusun utama kehidupan. Ada banyak sumber protein alami yang dapat kamu konsumsi untuk mencegah kekurangan protein.
Dari produk hewani seperti daging dan susu, telur, ikan, dan makanan laut hingga protein nabati seperti biji-bijian, kacang-kacangan, produk kedelai, dan bahkan beberapa sayuran seperti bayam dan kacang polong.
Tidak mendapatkan cukup protein dalam tubuh bisa berisiko buruk bagi kesehatan. Dilansir dari News 18, sebuah studi tahun 2016 yang diterbitkan dalam Scientific Reports menunjukkan bahwa konsumsi protein memicu respons adaptif penting dalam tubuh yang mengatur perilaku menelan, pengeluaran energi, dan metabolisme.
Kekurangan nutrisi ini tidak hanya membuat lesu dan lelah, tetapi juga dapat menyebabkan pengecilan otot dan bentuk malnutrisi protein parah.
Berikut ini beberapa tanda kalau kamu kekurangan protein:
1. Kelelahan dan kelemahan
Konsumsi protein memberikan banyak energi bagi tubuh kamu dan dapat memicu lebih banyak aktivitas fisik. Jika tidak mendapatkan cukup nutrisi penting ini, kemungkinan besar kamu akan merasa lemah dan lelah.
2. Hilangnya massa otot
Protein makanan adalah nutrisi utama yang membantu tubuh membangun otot. Ketika asupan makanan ini kurang, tubuh mulai merusak otot rangka untuk mengisi bahan bakar itu sendiri, yang menyebabkan hilangnya massa otot, hingga akhirnya kamu kehilangan kekuatan.
3. Rasa lapar meningkat
Tubuh membutuhkan bahan bakar untuk berfungsi dan protein adalah salah satu makronutrien yang menyediakannya. Saat asupan protein tidak mencukupi akan meningkatkan rasa lapar.
4. Kekebalan rendah
Kekurangan protein sedikit saja dapat menyebabkan kekebalan kamu terpukul. Lebih sering terkena infeksi adalah tanda bahwa kamu mungkin mengonsumsi protein dalam jumlah rendah dalam makanan.
5. Penuaan dini
