Di tengah wabah virus corona, Indonesia dirundung kabar duka atas kepergian ibunda dari Presiden Joko Widodo, Sudjiatmi Notomiharjo.
Almarhumah meninggal di usia 77 tahun di Rumah Sakit Tentara (RST) Slamet Riyadi Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu (25/3/2020) sekitar pukul 16.45 WIB.
Berdasarkan penuturan dari Staf Khusus Presiden, Dini Shanti Purwono, almarhumah ibunda Presiden Jokowi meninggal dunia karena sakit kanker tenggorokan.
Sakit ini diketahui sudah bersarang di tubuh mendiang Sudjiatmi sejak empat tahun terakhir.
"Benar. Beliau (Ibunda Jokowi) sudah lama sakit kanker tenggorokan," ucap Dini.
Meskipun jarang terdengar, nyatanya berdasarkan data dari Organsisi Kesehatan Dunia (WHO), kanker tenggorokan adalah salah satu jenis kanker yang banyak merenggut nyawa orang-orang.
Kanker ini sendiri terbagi atas dua jenis, yaitu kanker laring dan kanker faring.
Kanker laring akan mengenai daerah pita suara. Sedangkan kanker faring akan mengenai sepanjang batang tenggorokan dari belakang hidung dan mengenai belakang lidah, tonsir serta jaringan lunak lainnya.
Sama halnya dengan penyakit lain, yang memiliki gejala, kanker tenggorokan juga mempunyai gejala yang bisa kita perhatikan.
1. Adanya benjolan di leher
Salah satu tanda fisik yang bisa kita rasakan dari kanker tenggorokan ialah, adanya benjolan pada leher.
Benjolan ini akan terasa jelas, saat bagian leher diraba dengan tangan.
2. Suara serak
Seseorang yang menderita kanker tenggorokan, akan mengalami perubahan suara, yaitu serak. Kondisi ini dapat terjadi karena kanker tenggorokan menyerang pita suara.