Denmark telah mengumumkan penghentian vaksinasi COVID-19, hal ini membuat negara tersebut menjadi yang pertama di dunia secara resmi menghentikan vaksinasi karena para pejabat menunjukkan kekebalan yang semakin kuat.
Dilansir RT, Otoritas Kesehatan Denmark mengumumkan keputusan itu awal pekan ini.
"kekebalan total populasi karena itu tinggi, dan bahwa upaya vaksinnya akan dihentikan selama beberapa minggu mendatang," bunyi pengumuman Otoritas Kesehatan Denmark.
"Musim semi telah tiba, cakupan vaksin pada populasi Denmark tinggi, dan epidemi telah berbalik," lanjut badan kesehatan tersebut dalam sebuah pernyataan.
"Oleh karena itu, Dewan Kesehatan Nasional sekarang mengakhiri upaya vaksinasi luas terhadap Covid-19 untuk musim ini," lanjut pernyataan itu.
Bagi mereka yang ingin melanjutkan dosis vaksin berikutnya tetap dapat melakukanya. Namun, otoritas kesehatan mengatakan tidak akan lagi mengundang penduduk untuk membuat janji untuk mendapatkan vaksin COVID-19 mulai 15 Mei.
Baca juga: Hanya dalam 2 Hari, Polri Klaim Program 1 Juta Vaksin Booster Capai 72,38 Persen
Tapi, para pejabat tetap merekomendasikan vaksinasi untuk orang-orang yang berisiko tinggi, yang memiliki akses ke situs imunisasi tertentu yang akan tetap buka di seluruh Denmark, dan memperingatkan bahwa kampanye vaksin baru dapat diluncurkan musim gugur mendatang.
Terlepas dari peringatan tentang musim gugur dan musim dingin, pejabat kesehatan senior Bolette Soborg menyuarakan optimisme, dengan alasan bahwa Denmark saat ini merupakan tempat yang baik dan memiliki pengendalian epidemi, yang tampaknya mereda.
