Setiap orang pernah merasakan sakit kepala. Mulai dari sakit kepala ringan yang sembuh saat dibawa tidur hingga sakit kepala berat yang tak kunjung hilang meski sudah minum obat.
Namun sakit kepala tidak boleh dianggap remeh. Bisa jadi sakit kepala adalah tanda penyakit serius yang tidak boleh diabaikan.
Dilansir dari Pinkvilla, inilah lima jenis sakit kepala yang harus diwaspadai:
1. Sakit Kepala Disertai Mual, Muntah, dan Sensitif Terhadap Cahaya
Gejala-gejala ini mungkin menunjukkan migrain, yang merupakan kondisi neurologis yang menyebabkan sensasi berdenyut di satu sisi kepala. Jika kamu mengalami sakit kepala disertai mual, muntah, sensitif terhadap cahaya dan suara, segeralah konsultasi ke dokter.
2. Sakit Kepala Disertai Demam dan Leher Kaku
Sakit kepala ini dapat menunjukkan bahwa kamu mungkin menderita ensefalitis atau meningitis. Ensefalitis berarti radang otak dan meningitis berarti radang selaput di sekitar otak. Kedua kondisi tersebut dapat mengancam jiwa dan menyebabkan sakit kepala. Jangan mengabaikan gejala ini terlalu lama dan berkonsultasilah dengan dokter sedini mungkin.
3. Sakit Kepala Disertai Perubahan Bicara dan Penglihatan
Jika sakit kepalamu disertai dengan perubahan penglihatan, gangguan bicara, ketidakmampuan untuk berjalan, dan kelemahan pada satu sisi tubuh, maka ini bisa jadi gejala stroke iskemik. Biasanya hal ini terjadi karena bekuan darah yang terjadi di pembuluh darah otak sehingga menyebabkan aliran darah ke otak terputus.
4. Sakit Kepala Disertai Perubahan Perilaku
Jika sakit kepala disertai dengan perubahan perilaku lain seperti ingatan, penalaran, membaca, menulis, atau kontrol emosi, bisa jadi ini gejala tumor otak. Segeralah berkonsultasi ke dokter untuk mencegah penyakit makin parah.
BACA JUGA: 4 Tips Lindungi Anak dari Covid-19 saat ke Mal
5. Sakit Kepala Parah Secara Tiba-tiba
Sakit kepala yang terjadi secara tiba-tiba dan sangat hebat bisa menjadi gejala utama aneurisma otak. Ini adalah kondisi titik lemah di dinding arteri otak yang menonjol dan dipenuhi darah. Hal ini dapat menyebabkan pendarahan di otak dan berakibat fatal.
