Seorang model bernama Holly McGuire, 43 tahun, mengaku menyesal pernah menjadi anti-vaksin. Pasalnya karena COVID-19, ia hampir saja tewas. Dan parahnya, kejadian itu malah terjadi dua kali.
Ia diketahui sempat koma selama 14 hari dan dokter telah mengatakan bahwa kesempatannya untuk hidup hanya 15 persen saja akibat komplikasi. Tak hanya itu, saat koma ia juga menggunakan tabung oksigen.
"COVID-19 bisa menyerang siapa saja, termasuk dirimu. Dulu aku anti-vaksin dan sekarang aku menyesal karena tak mempercayainya," kata Holly seperti yang dikutip dari Daily Mail.
Holly yang kini menetap di Spanyol ini disebutkan mengalami pneumonia ganda yang menyebabkan paru-parunya kolaps hingga membuatnya koma. Karena hal ini suaminya pun diingatkan oleh dokter akan kondisi buruk yang akan terjadi.
Disebutkan bahwa virus yang menginfeksinya telah membuatnya sulit bernapas hingga membuatnya membutuhkan trakeostomi yang dimasukkan ke tenggorokannya untuk membantunya bernapas.
Usai berhasil melewati hal 'mengerikan' tersebut, ia ternyata tak benar-benar sudah hidup normal. Pasalnya ia masih merasakan efek dari penyebaran virus tersebut di tubuhnya. Bahkan ia mengaku masih merasa 'hancur' karena COVID-19.
Lebih lanjut kata Holly, banyak teman-temannya yang gencar kampanye anti-vaksin dan ia menyesal mempercayai mereka.
"Dan kini aku menyesal mendengarkan mereka," kata dia.
