Berikut Ini Waktu Simpan Rempah-rempah yang Harus Kamu Ketahui

- Sabtu, 22 Agustus 2020 | 12:25 WIB
Rempah-rempah (Unsplash/Ratul Ghosh)
Rempah-rempah (Unsplash/Ratul Ghosh)

Bagi kamu yang suka memasak pasti tidak asing dengan remah-rempah yang merupakan bumbu untuk melengkapi cita rasa hidanganmu.

Namun rempah-rempah tidak hanya sebagai bumbu untuk memasak, tapi remah juga dapat membantu mencegah pembusukan dan menambah warna serta senyawa tanaman yang meningkatkan kesehatan.

Banyak rempah-rempah dan herbal yang umum, seperti cengkeh, kunyit, rosemary, sage, dan kayu manis, telah menunjukkan sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat.

Banyak bukti yang menunjukkan bahwa sering makan makanan yang dicampur rempah dan herbal dapat mengurangi risiko komplikasi yang terkait dengan penyakit jantung dan pernapasan.

Tapi pernahkah kamu berpikir kapan rempah-rempah kedaluwarsa?

Seperti yang dilansir dari Healthline, Administrasi Makanan dan Obat-obatan (FDA) mendefinisikan rempah-rempah sebagai "zat nabati aromatik, dalam bentuk utuh, pecah, atau digiling, yang fungsi pentingnya dalam makanan adalah sebagai penyedap dan bukan sebagai nutrisi.

Ketika menentukan umur simpan rempah-rempah kering, variabel yang perlu dipertimbangkan meliputi jenis, pemrosesan, dan penyimpanannya. Misalnya, rempah-rempah kering cenderung bertahan lebih lama daripada herbal kering. Herbal kering biasanya bertahan 1-3 tahun.

Rempah-rempah tersebut ialah, kemangi, timi, rosemary, daun salam, ketumbar, daun mint, sage, marjoram, dan oregano.

Rempah-rempah yang dihaluskan atau dijadikan bubuk biasanya memiliki umur simpan 2–3 tahun. Beberapa jenisnya ialah, jahe bubuk, bubuk bawang putih, kayu manis bubuk, bubuk cabai, kunyit bubuk, kapulaga, dan paprika bubuk.

Sementara bumbu  utuh atau tidak digiling memiliki umur simpan yang paling lama, karena lebih sedikit area permukaannya yang terpapar udara, cahaya, dan kelembapan.

Jika disimpan dengan benar, bumbu utuh bisa bertahan hingga 4 tahun. Beberapa bumbu tersebut ialah, merica utuh, ketumbar, biji-biji mustar, biji adas, biji jintan, buah pala, cengkeh, batang kayu manis, cabe kering utuh, dan serai.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

X