Ternyata Ini Jenis Sperma Dikatakan Tidak Normal

- Rabu, 26 Februari 2020 | 16:09 WIB
Ilustrasi sperma (Pixabay/Thomas Breher)
Ilustrasi sperma (Pixabay/Thomas Breher)

Tidak semua sperma dikatakan normal, karena juga terdapat sperma yang tidak normal. Sperma yang tidak normal jika hasil analisisnya di laboratorium menunjukkan keadaan di luar range normal.

Ini disebabkan jumlah sperma yang terlalu sedikit, yakni di bawah  40x106/ejakulat. Tak hanya itu saja, sperma yang tidak normal jika jumlahnya jumlah yang bergerak cepak dan lambat lebih sedikit dari nilai range acuan normal. 

Nah, saat kualitas sperma tidak normal, maka kemampuan membuahi sel telur akan berpengaruh.

Sperma yang tidak normal dapat kamu lihat dari jenisnya, pertama aspermia, di mana kondisi ini tidak ditemukannya sperma di dalam air mani. Asthenozoospermia, jenis sperma yang mampu bergerak dengan normal di bawah 40% dari keseluruhan jumlah sperma.

Kemudian jenis oligoasthenozoospermia, di mana jumlah sperma di bawah normal dan pergerakan sperma kurang baik. Kemudian teratozoospermia di mana 40% sperma memiliki bentuk yang tidak normal.

Bentuk sperma yang dikatakan normal memiliki kepala yang berbentuk oval dan ekor yang panjang. Selain dari bentuk ini dianggap sperma tidak normal.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

X