5 Penyebab Bau Mulut Beserta Cara Mengatasinya yang Kamu Harus Tau

- Selasa, 1 Oktober 2019 | 16:05 WIB
ilsutrasi/quickanddirtytips
ilsutrasi/quickanddirtytips

Ada berbagai macam masalah kesehatan yang ditimbulkan dari kebiasaan mengkonsumsi makanan yang tidak sehat. Misalnya saja, diare, asam lambung, usus buntu, keracunan, cacingan dan masih banyak lagi.

Tapi kamu harus tau nih, kesalahan dalam konsumsi makanan tidak hanya dapat menimbulkan gangguan pencernaan saja, tetapi juga masalah lain, yaitu bau mulut.

Bau mulut memang bukanlah sesuatu yang berbahaya untuk tubuh, namun kondisi ini cukup mengganggu orang-orang yang ada di sekitar. Bahkan keadaan ini bisa membuat seseorang kehilangan kepercayaan diri.

Bau mulut sendiri terjadi karena adanya perpecahan partikel sisa makanan di dalam mulut, sehingga menimbulkan bau yang tak sedap. Bau mulut yang dialami oleh seseorng dapat disebabkan oleh berbagai macam faktor. Misalnya saja mengkonsumsi makanan berbau tajam, seperti kopi, bawang putih, ikan, telur bawang bombay dan makanan pedas.

Selain karena konsumsi makanan berbau tajam, bau mulut juga dapat disebabkan oleh faktor lainnya. Apa saja dia? Yuk simak informasi selengkapnya.

1. Kesalahan saat gosok gigi

-
ilustrasi/MSN

 

Sisa makanan yang tertinggal saat gosok gigi, dapat menyebabkan bakteri berkembang yang akhirnya menghasilkan bau mulut. Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa menggosok gigi secara rutin dengan pasta gigi yang mengandung fluor dan membersihkan sela-sela gigi memakai benang (flossing). Selain itu, gosok juga lidah dan pipi bagian dalam agar jumlah bakteri dapat berkurang.

2. Gigi yang berlubang

-
ilustrasi/pixabay

Faktor lainnya yang dapat membuat mulut bau ialah gigi yang berlubang. Bakteri yang berkembang di dalam mulut akan membentuk asam yang akhirnya menggerogoti permukaan gigi. Jika sudah begini, risiko bau mulut akan lebih besar. Ada baiknya jika gigi yang berlubang segera ditambal agar tak menyebabkan bau mulut yang semakin parah.

3. Diet karbohidrat

-
ilustrasi/pixabay

Saat seseorang menjalani program diet dengan mengurangi asupan karbohidrat, bobot tubuhnnya akan turun secara perlahan-lahan. Tapi taukah kamu jika diet karbohidrat ini juga dapat menjadi penyebab bau mulut. Ini karena saat menjalani diet karbohidrat, tubuh akan berada dalam kondisi ketosis, yaitu saat dimana sistem mulai membakar lemak untuk menghasilkan energi. Proses pengeluaran keton ini dapat menyebabkan tubuh mengeluarkan cairan lewat urine dan napas yang bau. Untuk mengatasi hal ini, kamu dianjurkan untuk lebih banyak mengkonsumsi air putih untuk menandingi keton dalam tubuh.

4. Tidak konsumsi makanan sama sekali

-
ilustrasi/pixabay

Ketika tidak ada makanan yang diolah oleh mulut, akan menyebabkan terhentinya produksi air liur. Kebiasaan melewatkan sarapan lebih berisiko membuat mulut bau karena kondisi mulut yang kering. Untuk menghindari hal ini, cobalah untuk teratur mengkonsumsi makanan setidaknya tiga hingga empat jam sekali.

5. Konsumsi makanan manis

-
ilustrasi/pixabay

Makanan manis memang terbukti dapat merubah suasana hati seseorang menjadi lebih baik. Namun, makanan manis ini juga bisa membuat bakteri dalam mulut berkembang, terlebih jika mengkonsumsi makanan manis dan lengket seperti permen dan karamel. Bau mulut akan timbul dari gas yang dihasilkan oleh bakteri. Jika ingin tetap mengkonsumsi makanan manis, cobalah konsumsi cokelat polos yang rendah kandungan gula dan cepat meleleh di mulut.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X