Minyak Peppermint Lebih Efektif dari Pada Minoksidil untuk Meningkatkan Pertumbuhan Rambut

- Senin, 9 November 2020 | 14:50 WIB
Daun peppermint (Pexels/Pixabay)
Daun peppermint (Pexels/Pixabay)

Kerontokan rambut bisa berakhir dengan kebotakan dan ini hal yang paling ditakuti apalagi kalau masih muda. Perawatan paling efektif saat ini di pasaran adalah minoksidil.

Tapi satu percobaan menunjukkan minyak peppermint bisa menjadi yang paling efektif.

Awalnya minoksidil dibuat sebagai obat untuk mengobati hipertensi. Namun, seperti halnya minoksidil, penelitian dapat mengungkap kemungkinan manfaat lain dari zat alami dan buatan manusia.

"Peppermint telah dilaporkan menunjukkan aktivitas anti-inflamasi, antimikroba, dan antijamur," kata para peneliti dilansir dari Express.

Selain itu, peppermint memiliki aktivitas antioksidan yang kuat, anti alergi, dan antitumor.

Kemudian peneliti melihat efek minyak peppermint pada rambut rontok dibandingkan dengan minoksidil.

Penelitian pad hewan, yang dipisahkan menjadi empat kelompok. Kelompok satu saline (campuran garam dan air), kelompok dua minyak jojoba, kelompok tiga minoksidil tiga persen, kelompok empat minyak peppermint.

Selama uji coba empat minggu, para peneliti memeriksa pertumbuhan rambut dengan mengukur ketebalan kulit, jumlah folikel, dan kedalaman folikel.

Hasil ini menunjukkan bahwa minyak peppermint menginduksi tahap anagen yang cepat dan dapat digunakan sebagai agen praktis untuk pertumbuhan rambut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB

Simak Gejala Sifilis yang Penting untuk Diwaspadai!

Minggu, 21 April 2024 | 19:13 WIB
X