Ganggu Kesehatan Mental, Ini Penyebab Seseorang Menjadi People Pleaser

- Jumat, 11 Februari 2022 | 21:45 WIB
Ilustrasi people pleaser. (Unsplash)
Ilustrasi people pleaser. (Unsplash)

Apakah kamu adalah orang yang suka menyengkan orang lain dengan mengorbankan kebutuhan atau kepentingan diri sendiri? Jika iya, kamu mungkin termasuk people pleaser.

People pleaser seringkali merasa tidak enak hati dan merasa bersalah ketika menolak orang lain. Mereka juga enggan mengatakan tidak kepada siapa pun.

People pleaser biasanya hanya fokus menyenangkan orang lain dan ketakutan akan menyakiti hati orang yang ditolaknya. Perasaan rasa bersalah dan takut ini hanya akan membuat kesehatan mental terganggu.

Tak jarang mereka mengalami stres hingga kecemasan yang berlebihan karena menjadi people pleaser.

Lantas, apa yang meyebabkan seseorang menjadi people pleaser?

Dikutip dari Healthline, ada beberapa faktor kemungkinan yang menyebabkan seseorang menjadi people pleaser, salah satunya adalah trauma masa lalu.

Perilaku selalu ingin menyenangkan orang lain terkadang muncul sebagai respon terhadap rasa tkut yang terkait dengan trauma. Jika seseorang pernah mengalami trauma seperti pelecehan anak atau pasangan, pada suatu waktu seseorang tersebut mungkin akan merasa tidak aman untuk mempertahankan batasan-batasan tertentu.

Seseorang tersebut mungkin telah belajar bahwa lebih aman melakukan apa yang diinginkan orang lain dan memenuhi kebutuhan mereka terlebih dahulu.

Meski sulit, seseorang bisa berhenti menjadi people pleaser dengan beberapa cara seperti:

1. Melakukan kebaikan dengan sungguh-sungguh

Sebelum menawarkan bantuan, pertimbangkan niatmu yang sebenarnya. Apakah kesempatan untuk membantu orang lain tersebut bikin kamu bahagia atau kamu akan merasa kesal jika tidak melakukannya?

2. Belajar menetapkan batasan

Menjaga batasan yang sehat merupakan langkah penting dalam mengatasi perilaku yang menyenangkan orang lain. Lain kali, jika seseorang meminta bantuan kamu, jangan mudah tergoda untuk campur tangan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X