Marshanda baru-baru ini mengumumkan bahwa dirinya mengidap tumor payudara. Lewat media sosial pribadinya Marshanda membagikan kabar mengejutkan itu.
"Gue seharusnya tetap selalu senang sampai gue tahu, kalau Yang Maha Kuasa sampai ngasih gue kanker payudara. Tapi gue gamau ada dari kalian yang khawatir, doakan saja," ungkap Caca dalam kanal YouTube-nya MARSHED, Senin (30/5/2022).
Dalam videonya itu, Marshanda juga mengungkapkan bahwa dirinya sering mengalami sakit di bagian payudaranya sebelum yakin dirinya mengidap tumor.
Tak hanya membahas tumor payudara yang diidapnya, Marshanda juga singgung soal kematian dalam video yang dibagikannya itu. Namun, bintang sinetron 'Bidadari' tetap yakin pada ketetap Allah perihal usianya.
Baca juga: Marshanda Siap Meninggal Usai Umumkan Idap Tumor Payudara: Gue Ketemu Bokap
Meski demikian benarkah tumor payudara sangat mematikan?
Dilansir Halodoc, tumor payudara ada yang bersifat jinak dan ganas, tumor yang bersfat jinak pada payudara tidak mengandung sel kanker berbahaya sehingga tidak akan menyebar ke bagian tubuh lainnya.
Benjolan yang disebabkan oleh tumor payudara jinak biasanya memiliki batasan pinggiran yang jelas jika dilakukan pemeriksaan. Selain itu, benjolan akan terasa lebih lunak dan lembut saat diraba menggunakan tangan. Benjolan tumor payudara biasanya akan terasa kenyal.
Ketika diraba, benjolan tumor payudara akan lebih mudah bergerak dan berpindah. Namun, benjolan akibat tumor payudara biasanya mengalami pertumbuhan dan membesar lebih cepat.
Sementara tumor payudara ganas bisa berkembang menjadi sel kanker, sehingga lebih berbahaya.
Karena tumor payudara ganas bisa berkembang menjadi sel kanker kemungkinan besar bisa berakhir dengan kematian jika perawatanya terlambat.
