Ini 2 Alasan Kenapa Tiongkok Menjadi Sumber Penyakit Baru

- Jumat, 24 Januari 2020 | 17:45 WIB
Ilustrasi virus (Pixabay/PublicDomainPictures)
Ilustrasi virus (Pixabay/PublicDomainPictures)

Awal tahun 2020 ini virus corona yang berasal dari Tiongkok itu menjadi ancaman bagi kesehatan masyarakat dunia. Karena sampai saat ini sudah ada 17 orang yang meninggal dan lebih dari 600 lainnya positif terinfeksi penyakit ini.

Ini bukan kali pertama negara Tiongkok menjadi ground zero alias titik permulaan penyakit infeksi yang menjadi ancaman global. Pada tahun 2002  Severe acute respiratory syndrome (SARS) menginfeksi lebih dari 8.000 orang dengan 774 di antaranya meninggal dunia.

Tentu ini membuat munculnya pertanyaan kenapa ini dapat terjadi dan kenapa selalu di mulai dari Tiongkok?

Pakar epidemiologi penyakit menular dari University of Edinburgh, Skotlandia, Profesor Mark Woolhouse mengatakan ada dua alasan atas pertanyaan tersebut.

Pertama, Tiongkok merupakan negara besar dengan populasi hampir 1,4 miliar jiwa, yang sebagian besar penduduknya tinggal di kota dengan kepadatan penduduk yang tinggi.

Kedua, hampir semua masyarakat Tiongkok, terutama yang tinggal di daerah perkotaan padat penduduk, belum mengaplikasikan standar higienitas yang baik. Kemudian tingginya kontak dengan hewan, tanpa pengamanan yang cukup, sehingga membuat penularan infeksi penyakit dari hewan ke manusia meningkat.

"Tidak mengherankan wabah berikutnya terjadi di Tiongkok, atau dari bagian bumi sebelah sana," tutur Woolhouse.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

X