Animo Tinggi, Yogyakarta Tingkatkan Layanan Bayi Tabung

- Selasa, 1 Juni 2021 | 15:53 WIB
Ilustrasi dokter dan pasien. (Pexels/Gustavo Fring)
Ilustrasi dokter dan pasien. (Pexels/Gustavo Fring)

Program bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF) menjadi salah satu pilihan yang kini diminati banyak orang untuk memiliki anak. Di salah satu kota besar di Indonesia, yaitu Yogyakarta, peminatnya meningkat.

Seiring dengan meningkatkan animo masyarakat, layanan bayi tabung di Yogyakarta pun ditingkatkan dengan membuka Morula IVF Indonesia di area parkir timur Rumah Sakit JIH.

Managing Director Morula IVF Indonesia, Ade Gustian Yuwono mengatakan selama 23 tahun, Morula IVF membantu lebih dari 90.000 pasangan dari seluruh dunia. Dengan teknologi terbaru yang bersertifikasi internasional, tinggal keberhasilan kehamilan disebut bisa mencapai angka 72 persen.

"Diharapkan kami bisa lebih banyak membantu pasangan untuk mewujudkan mimpi memiliki buah hati, tanpa harus pergi jauh sampai ke luar negeri," kata Ade dalam keterangan yang diterima Indozone, Selasa (1/6/2021).

Peningkatan animo masyarakat pada program bayi tabung disebut Ade dapat terlihat dari peningkatan jumlah pasien di tahun 2020 yang mencapai 100 persen dengan tingkat keberhasilan take home baby mencapai 33,33 persen.

"Pasien yang melakukan program bayi tabung pasti membutuhkan ketenangan dan kenyamanan selama di rumah sakit, sehingga fasilitas gedung baru ini tujuannya untuk meningkatkan kenyamanan pasien," ujar Bambang Pediantoro, Direktur Utama PT Unisia Medika Farma.

Dalam proses menjalani program hamil, menu yang dikonsumsi pasien diawasi oleh dokter dan ahli gizi untuk memastikan setiap kandungan komposisinya memiliki manfaat.

BACA JUGA: Varian Corona Terbaru di Vietnam Gabungan Antara Varian di Inggris dan India

Kapan Program Bayi Tabung Dibutuhkan?

Dilansir dari Alodokter, program bayi tabung bisa dipertimbangkan ketika seorang wanita berusia di atas 40 tahun atau untuk mengatasi ketidaksuburan pada wanita. Selain itu, inilah beberapa kondisi yang menyebabkan sulit hamil dan disarankan menggunakan prosedur bayi tabung:

1. gangguan pada tuba falopi atau rahim berupa kerusakan atau sumbatan jalur sel telur
2. Gangguan ovulasi yang membuat produksi sel telur minimal
3. Endometriosis
4. Produksi sperma dengan kuantitas yang rendah
5. Masalah sistem kekebalan tubuh yang mengganggu sel telur atau sperma
6. Sperma yang tidak mampu melewati cairan leher rahim
7. Alasan dari masalah ketidaksuburan yang tidak diketahui
8. Memiliki risiko penyakit keturunan.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Terkini

Simak Gejala Sifilis yang Penting untuk Diwaspadai!

Minggu, 21 April 2024 | 19:13 WIB
X