Kemenperin dan RS Terima Donasi 1000 Unit Konsentrator Oksigen, Antisipasi Varian Covid-19

- Jumat, 10 September 2021 | 17:29 WIB
Pelepasan iringan-iringan Konsentrator oksigen. (Istimewa).
Pelepasan iringan-iringan Konsentrator oksigen. (Istimewa).

Indonesia sempat mengalami gelombang kedua Covid-19 sejak akhir Juni 2021 yang ditandai dengan melonjaknya kasus harian Covid-19. Seiring dengan hal tersebut, kebutuhan terhadap oksigen juga meroket yang pada akhirnya menimbulkan kelangkaan di tengah masyarakat. 

Meski kini kasus harian Covid-19 sudah mengalami penurunan, langkah antisipasi sepatutnya tetap dilakukan agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

Untuk itu, 1000 unit konsentrator oksigen didonasikan oleh salah satu yayasan swasta melalui Kementerian Perindustrian RI serta sejumlah rumah sakit di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Bantuan ini guna mengantisipasi munculnya varian baru Covid-19 yang dapat mengakibatkan lonjakan kasus dan kebutuhan terhadap oksigen seperti yang terjadi beberapa bulan lalu.

Dalam serah terima bantuan, 100 unit konsentrator oksigen ke Kementerian Perindustrian RI dan 900 unit lainnya didistribusikan ke sejumlah rumah sakit di wilayah Jawa Tengah dan DIY.

Baca Juga: Benarkah Singapura Gagal Berdamai Dengan Corona Usai Diterpa COVID-19 Lagi?

Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian perindustrian RI, Putu Juli Ardika menuturkan, donasi dari sektor swasta merupakan bentuk kepedulian industri dalam negeri saat menghadapi pandemi Covid-19. Pasalnya tak hanya menyasar lini kesehatan, wabah ini juga menyerang sektor industri yang bermuara pada melambatnya roda perekonomian.

Donasi konsentrator oksigen dari Djarum Foundation ini merupakan langkah positif dan bentuk kerjasama yang baik antara Kemenperin dan sektor industri. Kepedulian ini memberikan makna bahwa industri dalam negeri tidak hanya sebagai penggerak roda perekonomian tapi juga berbagi beban di kala negara sedang dalam kondisi sulit. Semoga bantuan ini dapat memenuhi kebutuhan oksigen bagi para pasien Covid-19,” Putu menjelaskan.

Konsentrator oksigen merupakan alat yang mampu menyaring udara menjadi oksigen murni terkonsentrasi berkadar lebih dari 90 persen. Konsentrator oksigen dapat digunakan bagi pasien Covid-19 yang memiliki penurunan saturasi oksigen di dalam darah pada kisaran 94 hingga 90 persen.

Menurut surat edaran World Health Organization (WHO) pada April 2020, terapi oksigen menggunakan konsentrator oksigen bagi penderita Covid-19 dapat dilakukan dengan pemberian oksigen aliran rendah berkisar 1-2 liter/menit hingga aliran tinggi yakni 10-15 liter oksigen per menit.

Saat ini, konsentrator oksigen menjadi alternatif terapi oksigen yang digunakan masyarakat. Alat ini menjadi populer karena mudah dibawa, memiliki bobot yang lebih ringan dan tidak perlu melakukan isi ulang oksigen seperti layaknya tabung oksigen konvensional. 

Selain untuk pasien Covid-19, konsentrator oksigen dapat digunakan bagi pasien lain yang menderita penyakit di bagian penapasan dan penurunan saturasi oksigen di dalam darah.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Terkini

7 Rekomendasi Makanan yang Menyehatkan Ginjal

Sabtu, 20 April 2024 | 09:05 WIB

10 Jenis Makanan yang Harus Dihindari Saat Migrain

Sabtu, 20 April 2024 | 08:30 WIB
X