Ditetapkan WHN Sebagai Pandemi, Cacar Monyet Bisa Menular Lewat Handuk dan Tempat Tidur

- Sabtu, 25 Juni 2022 | 11:30 WIB
Ilustrasi virus monkeypox (Freepik/DjMiko)
Ilustrasi virus monkeypox (Freepik/DjMiko)

Cacar monyet resmi ditetapkan sebagai pandemi oleh Jaringan Kesehatan Dunia (WHN), pada Kamis (23/6/2022).

Menurut WHN, penyebaran virus monkeypox yang menjadi penyebab penyakit tersebut sudah meluas sehingga Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) harus bergerak cepat untuk memutus penularannya.

"WHO harus segera mendeklarasikan Darurat Kesehatan Masyarakat yang Menjadi Kepedulian Internasional (PHEIC), pelajaran tidak mengumumkan (COVID-19) pada awal Januari 2020 harus diingat sebagai pelajaran sejarah tentang apa yang bertindak terlambat pada epidemi berdampak buruk bagi dunia," kata Ahli Epidemiologi dan Ekonom Kesehatan, Eric Feigl-Ding, PhD, seperti yang dikutip dari India TV, Sabtu (25/6/2022).

Lebih lanjut, Presiden Institut Sistem Kompleks New England sekaligus salah satu pendiri WHN, Yaneer Bar-Yam, PhD turut menyebut tidak ada waktu untuk menunggu pandemi monkeypox semakin berkembang.

Karenanya perlu komunikasi yang jelas tentang gejala, pengujian yang memadai, pelacakan kontak, dan karantina bagi mereka yang terinfeksi cacar monyet.

Baca juga: WHN Umumkan Cacar Monyet sebagai Pandemi, Desak WHO untuk Mengambil Tindakan

Sementara itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) berhasil menemukan bukti penularan lokal cacar monyet.

Artinya, penyakit ini tak hanya menular dari orang-orang yang sempat melakukan perjalanan luar negeri, tetapi juga dari dalam suatu daerah yang terinfeksi.

Dalam pertemuan panel pada Kamis (23/6), anggota staf CDC, dr Agam Rao, melaporkan kasus cacar monyet paling banyak terjadi pada pria yang melakukan hubungan seks dengan pria. Namun, ada juga wanita yang terinfeksi cacar monyet.

Kini CDC juga melaporkan, terdapat penularan cacar monyet di antara anggota keluarga dan kontak dekat. Di antaranya, melalui aktivitas berbagai tempat tidur dan saling meminjamkan handuk.

"Kami juga mendengar di seluruh dunia tentang kontak dekat seperti anggota keluarga dekat yang melalui contoh berbagi tempat tidur, handuk, telah tertular infeksi," ucap Rao, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (25/6/2022).

Sehingga diambil kesimpulan, cacar monyet tak hanya menular lewat kontak dekat secara fisik.

"Jadi bukan hanya melalui kontak intim yang dekat ini menyebar," sambungnya.

Perlu diketahui, cacar monyet disebabkan karena infeksi virus yang mengakibatkan lesi kulit. Penyakit ini merupakan endemik di beberapa bagian Afrika.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X