Karsinoma sel basal (BCC) adalah bentuk paling umum dari kanker kulit, demikian pernyataan dari situs kanker kulit seperti yang dirangkum dari Express.
Penyakit kulit ini pertumbuhannya memang sangat lambat dan sebagian besar kondisi ini dapat disembuhkan.
Di lapisan atas kulit ada tiga jenis sel utama, salah satunya adalah sel basal. Ini terlepas saat sel kulit baru terbentuk, tetapi kerusakan DNA akibat radiasi ultraviolet (UV) dapat memicu sel basal berkembang biak secara tidak terkendali.
Sangat penting untuk mengawasi area kulit yang paling terpapar sinar matahari. Termasuk wajah, telinga, leher, kulit kepala, dada, bahu dan punggung. Namun, area kulit mana pun bisa terpengaruh.
Nah, berikut ini lima tanda peringatan BCC:
- Luka terbuka yang tidak kunjung sembuh
- Bercak kemerahan
- Benjolan atau nodul mengkilap
- Pertumbuhan merah muda kecil
- Area seperti bekas luka.
Luka terbuka yang tidak kunjung sembuh bisa berdarah, mengeluarkan cairan atau kerak. Luka terbuka yang menetap selama beberapa minggu, atau tampak sembuh dan kemudian muncul kembali, ini merupakan tanda BCC.
Seseorang dengan kanker kulit mungkin memiliki jalur kemerahan atau area yang teriritasi yang mungkin berkerak, gatal, sakit.
Jika ada benjolan atau nodul yang mengilap, bisa muncul dalam berbagai warna, seperti merah muda, merah atau putih.
Seiring waktu, pusat pertumbuhan merah muda dapat mengembangkan pembuluh darah permukaan kecil.
BCC dapat ditemukan setelah pemotongan yang tidak sembuh-sembuh, dan BCC dapat disalahartikan sebagai psoriasis atau eksim.
Didiagnosis dengan BCC berisiko lebih tinggi mengembangkan BCC lain, terutama di daerah terdekat.
Untuk mencegah BCC, kamu harus memakai tabir surya untuk melindungi kulit dari sinar UV.
