Ukuran telur puyuh memang kecil. Namun telur puyuh kaya akan nutrisi yang berdampak besar bagi kesehatan. Bahkan telur puyuh dikatakan tiga sampai empat kali lebih bergizi dibanding telur ayam.
Telur puyuh mengandung protein, vitamin B1, B2, D E, asam amino, asam lemak, zat besi, seng, kalsium, dan kalium. Telur puyuh juga kaya akan antioksidan, selenium, lesitin, yodium, dan kolin.
Melansir Style Craze, Minggu (19/7/2020), inilah 4 manfaat telur puyuh :
1. Mengatasi Alergi
Telur puyuh dapat membantu mengobati alergi karena adanya ovomucoid yakni suatu enzim (trypsin) inhibitor. Studi penelitian di Tiongkok pada hewan menemukan telur puyuh dapat membantu meredakan gejala alergi makanan. Selain itu, penelitian yang diterbitkan dalam Food Science & Nutrition menemukan suplemen makanan mengandung telur puyuh efektif mengurangi gejala rinitis alergi.
2. Mengurangi Risiko Anemia
Zat besi adalah komponen struktural penting dari sel darah merah. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia. Telur puyuh kaya akan zat besi dan dapat meningkatkan sistem peredaran darah. Selain itu, telur puyuh mengandung kalium 5 kali lebih banyak daripada telur ayam yang bisa membuka dan mengendurkan pembuluh darah. Dengan begitu tekanan darah tetap terkendali dan mengatur hipertensi.
3. Meningkatkan Kekebalan dan Metabolisme Tubuh
Telur puyuh kaya akan antioksidan dan vitamin B. Nutrisi tersebut dapat meningkatkan metabolisme karena terlibat dalam berbagai proses seluler seperti pertumbuhan sel dan regulasi sel. Telur puyuh juga mengandung leucine dan asam amino yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh.
4. Bermanfaat Bagi Ibu Hamil
Telur puyuh bermanfaat bagi ibu hamil karena mengandung jumlah kolin dan vitamin B12 yang tinggi. Kolin penting untuk perkembangan otak janin. Telur puyuh juga kaya akan protein dan nutrisi penting seperti seng, selenium, dan zat besi.
