Beberapa waktu lalu, Filipina telah melaporkan varian COVID-19 baru masuk ke wilayahnya sebanyak 33 kasus. Karena hal ini, Public Health England (PHE) saat ini tengah menyelidikinya.
"Pada 9 Maret PHE mencatat laporan dari 33 kasus varian baru yang dilaporkan oleh Filipina," ungkap PHE dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari laman Sky News.
Diketahui bahwa varian baru tersebut adalah E484K dan N501Y yang ditemukan di beberapa varian lain yang menjadi perhatian seperti varian Inggris, Afrika Selatan, hingga Brasil.
Disebutkan bahwa Badan Kesehatan masyarakat Inggris telah mengidentifikasi 2 kasus varian tersebut di Inggris. Diketahui salah satu varian tersebut terbawa ke Filipina setelah ada yang melakukan perjalanan internasional.
Artikel Menarik Lainnya:
- FOTO: Liga Europa, AC Milan Tumbang 0-1 Dari Manchester United
- Riza Patria Klaim Banyak Perusahaan Antre Ingin Beli Saham Bir Milik Pemprov DKI
- Ilmuwan Rusia Mengembangkan Rudal Kecil untuk Melawan Kanker Menggunakan Magnet