Implan payudara beresiko terkena kanker menurut peringatan yang telah dikeluarkan oleh Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat pada Jum'at (9/9/2022).
FDA sebelumnya telah memperingatkan wanita tentang hubungan impalan payudara dengan limfoma hingga karsinoma sel skuamosa (KSS).
Baca juga: Ngeri, Wanita 23 Tahun Ini Kecanduan Operasi Plastik Membesarkan Buah Dada
“Karsinoma sel skuamosa terkait implan payudara (BIA-SCC) adalah tumor yang sangat langka tetapi berpotensi agresif yang dapat menyebar ke jaringan lokal. Sampai saat ini, hanya ada 16 kasus BIA-SCC yang dilaporkan, sehingga sulit menentukan faktor mana yang dapat meningkatkan risiko penyakit tersebut," Dr. Haripriya S. Ayyala, ahli bedah plastik mengatakan kepada Healthline.
Tidak jelas apa faktor risiko kanker tersebut dengan implan payudara. Namun FDA percaya bahwa terjadinya jenis kanker ini di dalam kapsul implan payudara.
Baca juga: Ngeri! Implan Payudara Wanita Ini 'Meledak'
“Hubungan antara implan payudara dan kanker secara umum sangat jarang, kurang dari 20 kasus karsinoma dan kurang dari 30 kasus limfoma," kata Dr. Constance M. Chen, ahli bedah plastik di New York.
Menurut FDA, ketika implan payudara dilakukan, ada laporan SCC dan limfoma tertentu dalam kapsul di sekitar implan payudara.
Para pasien didiagnosis bertahun-tahun setelah memasang implan dan mengalami berbagai gejala, termasuk pembengkakan, nyeri, perubahan kulit dan benjolan.
Laporan pada tahun 2021 menemukan bahwa usia rata-rata saat diagnosis adalah 60 dan waktu dari rata-rata implan hingga diagnosis ialah 25 tahun.
