Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus mendesak pemerintah untuk memperkenalkan kembali penggunaan masker usai kasus COVID-19 di berbagai negara mengalami lonjakan.
Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus juga menegaskan kalau COVID-19 jauh dari kata berakhir.
Dilansir GB News, dalam pidatonya pada konferensi pers di Jenewa pada hari Selasa (12/7/2022), Tedros menekankan keprihatinannya atas meningkatnya kasus virus corona di seluruh dunia.
Meski demikian Tedros juga memuji kemajuan yang dibuat pemerintahan secara global dalam mengatasi pandemi.
"Tentu saja, ada banyak kemajuan," kata Jenderal WHO.
"Kami memiliki alat yang aman dan efektif untuk mencegah infeksi, rawat inap, dan kematian. Namun tidak boleh dianggap remeh," tambahnya.
Melihat terjadinya lonjakan baru-baru ini, Tedros mendesak pemerintah untuk kembali menerapkan langkah-langkah yang telah dilongkarkan oleh sejumlah negara.
Baca juga: Covid-19 Kembali Mengganas! Riza Patria Imbau Warga Segera Vaksin Booster
Komite darurat WHO tentang pandemi bertemu pada hari Jumat melalui konferensi video dan memutuskan bahwa pandemi tetap menjadi masalah Darurat Kesehatan Masyarakat yang menjadi perhatian Internasional.
Dia juga mendorong pemerintah untuk meninjau dan menyesuaikan protokol dan rencana respons COVID-19, sesuai dengan epidemiologi saat ini.
Sebelumnya, kantor WHO Eropa merekomendasikan suntikan kedua vaksin COVID untuk individu yang lebih tua dan kelompok rentan, untuk mengekang peningkatan infeksi.
Infeksi COVID-19 di Indonesia telah meningkat, sebagian besar kasus disebabkan oleh subvarian Omicron BA.4 dan BA.5.
