Penggunaan hand sanitizer saat beraktivitas di luar atau sedang tidak di rumah pilihan tepat demi mencegah virus corona. Bahkan beberapa orang ada yang menggunakan hand sanitizer setiap saat.
Meski begitu, penggunaan hand sanitizer yang terlalu sering bisa menimbulkan beberapa risiko. Misalnya saja mulai dari pembuatan virus atau patogen yang tidak dapat dibunuh oleh pembersih atau antibiotik hingga gagasan bahwa dengan menggunakan hand sanitizer setiap hari membuat tubuh tak bisa untuk melawan penyakit.
Namun belum ada bukti kuat bahwa hal tersebut dapat terjadi karena penggunaan hand sanitizer yang terlalu sering.
Seperti yang dilansir dari Women’s Health, dokter penyakit menular sekaligus ahli alergi/imunulogi di Stanford, Medicine, Anne Liu menjelaskan apa benar penggunaan hand sanitizer memiliki efek negatif pada kesehatan dan kekebalan tubuh jika Anda menggunakannya terlalu sering.
Menurutnya, tidak ada bahaya yang perlu untuk ditakuti jika menggunakan hand sanitizer terlalu sering. Bahkan di tengah pandemi corona saat ini Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau CDC justru merekomendasikan untuk menggunakan hand sanitizer dengan alkohol setidaknya 60 persen saat tak tersedia air dan sabun.
CDC juga mengungkapkan bahwa penggunaan hand sanitizer berbasis alkohol tidak akan menyebabkan resistensi antibiotik.
