Pelaku pariwisata seperti agen perjalanan, hotel, restoran, dan penyedia jasa transportasi wisata terpaksa menghentikan kegiatan operasionalnya saat pandemi Covid-19 terjadi di Indonesia.
Namun perlahan, pelaku pariwisata mulai bangkit dan mencoba beroperasi kembali. Berbagai penyesuaian yang menyangkut protokol kesehatan di era adaptasi kebiasaan baru mulai dilakukan.
Sebanyak 58 agen perjalanan dari berbagai macam latar belakang mencoba bersinergi untuk membuat pergerakan masif yakni trip simulasi. Tujuan dari gerakan ini adalah membangkitkan gairah pariwisata domestik di Tanah Air setelah hampir 4 bulan dihentikan sementara guna mencegah laju penyebaran Covid-19.
Dalam trip simulasi bertajuk #kembaliberwisata, para agen perjalanan ingin mengajak sekaligus membangun kepercayaan masyarakat untuk kembali berwisata dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Gerakan ini juga bekerjasama dengan Dinas Pariwisata dan Kesehatan terkait serta Gugus Tugas setempat.
“Dengan adanya gerakan dan kegiatan bersama dengan para operator travel, kami harap bisa kembali membangkitkan semangat para pelaku pariwisata di Indonesia serta memberikan rasa aman dan kepercayaan kepada para wisatawan domestik,” ujar Sean Richard sebagai koordinator pelaksana para agen perjalanan dalam keterangan resmi yang diterima Indozone, Selasa (14/7/2020).
Trip simulasi tersebut rencananya akan dilaksanakan pada 24-26 Juli mendatang. Ada dua destinasi wisata yang akan dikunjungi yaitu wisata bahari Kepulauan Pahawang di Kabupaten Pesawaran, Lampung dan Dataran Tinggi Dieng di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Artikel Menarik Lainnya:
- Datangi Raffi Ahmad, Anak Ma'ruf Amin Tawari Jadi Wakil Wali Kota Tangerang Selatan
- Duh! Wanita Ini Marah dan Naiki Mobil Suaminya Hingga Bikin Jalanan Menjadi Macet
- Polisi Sebut Hana Hanifah Terima Rp20 Juta, Uang Prostitusi?