Apa yang Terjadi pada Tubuh saat Mengalami Demam?

- Sabtu, 6 Februari 2021 | 13:22 WIB
Ilustrasi Demam. (Photo/Ilustrasi.Freepik)
Ilustrasi Demam. (Photo/Ilustrasi.Freepik)

Demam merupakan sebuah tanda bahwa tubuh sedang mengalami maslaah kesehatan. Bahkan demam dapat menjadi awal dan gejala dari berbagai masalah kesehatan yang kronis.

Demam terjadi ketika suhu tubuh lebih tinggi dari biasanya. Ketika berolahraga, suhu tubuh memang meningkat. Seseorang bisa dikatakan mengalami demam jika suhu tubuh melebihi 38 derjat celcius. Demam merupakan pertanda bahwa sistem kekebalan tubuh sedang melawan penyakit.

Ketika kita mengalami demam, hipotalamus tubuh, wilayah kecil di otak yang bertindak sebagai termostat internal, memberi sinyal agar suhu tubuh meningkat. Ketika hal itu terjadi, pembuluh darah di bagian perifer tubuh untuk mengalirkan darah ke organ penting dan mengurangi hilangnya panas tubuh mengalami tekanan.

Baca Juga: Perokok Masuk Kelompok Prioritas Vaksin Covid-19

Akibatnya, panas tubuh meningkat yang bertujuan untuk memperlambat pertumbuhan bakteri, meningkatkan kemampuan pertahanan sel darah putih, dan merangsang pembentukan biokimia untuk meningkatkan kekebalan.

Ketika kita mengalami demam, bakteri dan virus tersebut akan sulit bertahan hidup. Lalu apa saja penyebab tubuh bisa mengalami demam?

Demam bisa dipicu oleh berbagai hal, seperti berikut:

  •     Infeksi
  •     Obat-obatan tertentu
  •     Penyakit panas
  •     Kanker
  •     Penyakit autoimun
  •     Efek vaksin.

Namun, sebagian besar demam seringkali disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri. Penyakit rematik sistemik dan kanker juga bisa memicu demam. Akan tetapi, hal ini jarang terjadi.

Menurut dokter pengobatan keluarga dari California, David Cutler, demam bisa sembuh dengan sendirinya saat kita merasa baik-baik saja.

"Tetapi, jika Anda merasa tidak nyaman atau demam yang dialami sangat tinggi, cobalah mengonsumsi obat penurun demam seperti acetaminophen atau ibuprofen," kata Cutler.

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X