Ginjal Sudah, Jantung Sudah, Organ Babi Apa Lagi yang Bisa Dicangkokkan ke Tubuh Manusia?

- Rabu, 12 Januari 2022 | 20:55 WIB
Kiri: Tim transplantasi jantung babi Universitas Maryland (Foto: Reuters), kanan: ilustrasi babi (Barbara Barbosa dari Pexels)
Kiri: Tim transplantasi jantung babi Universitas Maryland (Foto: Reuters), kanan: ilustrasi babi (Barbara Barbosa dari Pexels)

Ginjal babi sudah. Jantung babi sudah. Lalu, apa lagi organ babi yang mungkin dapat ditransplantasikan ke tubuh manusia?

Dilansir Reuters, babi memang telah lama menjadi sumber potensial transplantasi karena organ mereka sangat mirip dengan organ manusia, termasuk jantungnya.

Organ lain dari babi yang sedang diteliti untuk ditransplantasikan ke tubuh manusia adalah pankreas, hati, dan paru-paru.

-
Tim transplantasi jantung babi Universitas Maryland menunjukkan jantung babi yang mereka cangkokkan ke tubuh David Bennett. (Foto: Reuters)

Jalan menuju ke sana diyakini tidak akan lama, jika melihat rentang waktu keberhasilan pencangkokan ginjal dengan pencangkokan jantung ke tubuh manusia, yang hanya berselisih dua bulan.

Adapun transplantasi jantung babi yang berhasil dilakukan di Pusat Medis Universitas Maryland di Baltimore, Maryland, Amerika Serikat, Jumat (7/1/2022) ke tubuh pria bernama David Bennett (57 tahun) tidak sembarangan.

Dalam jantung yang ditanamkan ke tubuh Bennett, tiga gen yang berhubungan dengan penolakan organ terlebih dahulu "dihilangkan" dari babi donor, dan enam gen manusia yang terkait dengan penerimaan kekebalan dimasukkan ke dalam genom babi.

Para peneliti juga menghapus gen babi untuk mencegah pertumbuhan berlebihan dari jaringan jantung babi.

Operasi transplantasi jantung babi itu didanai sebagian dengan dana hibah penelitian $ 15,7 juta untuk mengevaluasi hati babi yang dimodifikasi secara genetik Revivicor dalam studi besar.

-
David Bennett (57 tahun), pasien transplantasi jantung babi. (Reuters)

Selain pengubahan genetik pada jantung babi, Bennett menerima obat anti-penolakan eksperimental yang dibuat oleh Kiniksa Pharmaceuticals yang berbasis di Lexington, Mass.

Keberhasilan transplantasi jantung babi ke tubuh manusia ini tak pelak menjadi angin segar asa bagi masa depan dunia medis, yang mana selama ini masalah penyakit jantung sulit ditangani karena sulit untuk memindahkan jantung seseorang ke tubuh orang lain.

Ini sekaligus menjadi perkembangan baru dalam dunia medis setelah transplantasi ginjal yang sudah sering dilakukan.

“Ini adalah operasi terobosan dan membawa kita selangkah lebih dekat untuk memecahkan krisis kekurangan organ,” ujar Dr Bartley Griffith, dokter yang melakukan transplantasi jantung babi ke tubuh Bennett, seperti dilansir Reuters.

-
Dr Bartley Griffith, dokter yang melakukan transplantasi jantung babi ke tubuh Bennett. (Reuters)

“Kami akan melanjutkan dengan hati-hati, dan kami juga optimis bahwa operasi pertama di dunia ini akan memberikan pilihan baru yang penting bagi pasien di masa depan,” lanjut Griffith.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Penyebab Utama yang Membuat Anda Merasa Hampa

Kamis, 16 Mei 2024 | 19:51 WIB
X