Heboh di media sosial video pengobatan mata katarak menggunakan obat bubuk. Dalam unggahan tersebut, diklaim bahwa obat yang digunakan, dapat menyembuhkan berbagai penyakit mata, termasuk katarak.
"Segala keluhan mata bismillah bisa sembuh dengan tabur mata... Ini keluhan katarak," ucap wanita dalam unggahan video tersebut.
Produk tersebut diketahui bermerek Zelner. Produk ini memang memiliki nomor registrasi yang terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI.
Namun, berdasarkan penelusuran Indozone di situs BPOM RI, produk tercatat sebagai serbuk minuman kedelai.
Katarak merupakan penyakit ketika mata mengalami kekeruhan di lensa yang biasa jernih. Penyakit mata katarak umumnya terjadi karena, proses penuaan dan hanya bisa disembuhkan dengan operasi.
"Katarak terjadi karena proses penuaan dan hanya bisa disembuhkan dengan operasi. Pencegahan terjadinya katarak sulit, tidak ada obat atau makanan tertentu," kata dr Florence Manurung, SpM(K) dari Rumah Sakit Jakarta Eye Center (JEC) kepada Indozone, Jumat (30/12/2022).
Baca Juga: Pengobatan Mata Katarak Pakai Serbuk, Dokter: Hanya Bisa Disembuhkan dengan Operasi
Selain karena proses penuaan, katarak juga bisa terjadi pada usia muda. Seperti katarak kongenital pada bayi, katarak akibat trauma, obat-obatan, penyakit mata lainnya, hingga terkena sinar ultraviolet.
"Dianjurkan memakai kacamata anti UV jika beraktifitas di luar ruangan, untuk memperlambat terjadinya katarak," tuturnya.
Bisa Berisiko Kebutaan
Klaimnya mengobati segala huwow seperti biasa ????
— ? Eno La Holmes ???????????????? (@nagacentil) December 27, 2022
Namanya Zelner https://t.co/8sggEfwMqN
Lebih lanjut dr Florence menjelaskan, umumnya pengobatan pada penyakit mata berupa obat tetes mata atau salep mata. Pengobatan katarak yang tidak sesuai dengan anjuran dokter, dapat berdampak pada kesehatan mata.
"Resikonya (pemberian obat tanpa anjuran dokter) bisa infeksi sampai menyebabkan kebutaan. Apalagi jika dikucek dapat merusak permukaan mata," imbuhnya.
Ini mata dikasih serbuk apa nggak ngganjel ya? ???? pic.twitter.com/OV3djnOnHn
— ? Eno La Holmes ???????????????? (@nagacentil) December 27, 2022
Oleh karenanya, dr Florence berpesan untuk menggunakan kacamata anti UV ketika beraktifitas di luar ruangan. Ia juga mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dalam menggunakan obat di area mata.