Nggak Minat Pakai Vaksin Buatan Tiongkok, Korut Tolak 3 Juta Dosis Vaksin Sinovac

- Kamis, 2 September 2021 | 13:30 WIB
Vaksin Sinovac (Ilustrasi/REUTERS)
Vaksin Sinovac (Ilustrasi/REUTERS)

Korea Utara menolak hampir tiga juta dosis Vaksin Covid-19  Sinovac Biotech buatan Tiongkok dengan mengatakan vaksin itu sebaiknya dikirim ke negara-negara yang terdampak parah pandemi. Penolakan tersebut diungkap langsung UNICEF selaku pengelola pasokan inisiatif COVAX untuk negara-negara berpenghasilan rendah.

Menurut UNICEF pada Rabu (1/9/2021) yang dikutip Antara, Kementerian Publik Korut menunjuk pada pasokan vaksin global yang terbatas dan masih terjadinya lonjakan kasus di tempat lain.

Sejauh ini Korut tidak melaporkan satu pun kasus Covid-19 dan menerapkan langkah-langkah pencegahan virus yang ketat, termasuk penutupan perbatasan dan pembatasan perjalanan domestik.

Baca Juga: Target 100 Juta Vaksinasi COVID-19 Akhirnya Tercapai

Juru bicara UNICEF mengatakan bahwa kementerian akan terus berkomunikasi dengan COVAX untuk menerima vaksin dalam beberapa bulan ke depan.

Pada Juli, Korut menolak pengiriman vaksin AstraZeneca lantaran khawatir dengan efek sampingnya, menurut lembaga pemikir Korea Selatan yang berafiliasi dengan badan intelijen.

Institut Strategi Keamanan Nasional lantas mengatakan bahwa Korut tidak berminat dengan vaksin buatan Tiongkok karena khawatir vaksin mereka tidak efektif, namun tertarik dengan vaksin Rusia.

Sejumlah negara seperti Thailand dan Uruguay mulai menggunakan vaksin lain untuk mereka yang suntikan pertamanya menggunakan vaksin Sinovac dalam upaya meningkatkan perlindungan.

"Kami terus berkoordinasi dengan otoritas DPRK (Korut) untuk membantu menanggulangi pandemi COVID-19," kata juru bicara aliansi Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI), salah satu pelopor inisiatif COVAX, katanya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X