Di tengah tingginya kembali kasus COVID-19 di seluruh dunia, Australia dihebohkan oleh penyakit langka yang gejalanya mirip COVID-19. Tak tanggung-tanggung, penyakit itu sangat mematikan.
Nama penyakitnya adalah Legionnaires yang disebutkan telah menginfeksi dua warga di Cranbourne East pada awal Agustus lalu dan tengah dirawat di rumah sakit.
Terkait munculnya penyakit langka ini, pemerintah setempat langsung bergegas menginvestigasi sumber penyakit tersebut. Dicurigai bahwa penyakit itu berasal dari menara pendingin lokal, kolam renang, dan tempat spa.
Legionnaires merupakan salah satu jenis pneumonia yang disebabkan oleh bakteri legionella. Bakteri ini umumnya sering ditemukan di perairan alami, seperti danau, sungai, anak sungai, hingga mata air panas.
Selain itu, bakteri ini juga bisa ditemukan di tempat spa, sistem air hangat dan sistem pendingin, atau pemanas buatan.
Penyakit ini diketahui tidak menular antarmanusia atau tertular dari air yang terkontaminasi bakteri tersebut. Namun penyakit ini kabarnya bisa menular bila seseorang menghirup droplet air yang mengandung bakteri.
Disebutkan bahwa orang yang berisiko terkena penyakit ini adalah orang yang berusia di atas 50 tahun serta memiliki sistem imun yang lemah, terlebih orang yang memiliki penyakit paru-paru kronis, hingga perokok.
Beberapa gejala dari penyakit Legionnaires ini ternyata mirip dengan COVID-19 dan flu. Gejala-gejala yang muncul meliputi:
- Sakit kepala
- Demam
- Batuk
