Pandemi Pengaruhi Perkembangan Emosional Anak, Psikolog: Pentingnya Peran Orangtua

- Kamis, 27 Oktober 2022 | 23:00 WIB
Ilustrasi orang tua dan anak. (FREEPIK)
Ilustrasi orang tua dan anak. (FREEPIK)

Pandemi mengubah banyak hal dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya berkurangnya interaksi sosial, yang membuat orang lebih nyaman dengan gadget.

Penggunaan gadget yang berlebih pada anak-anak berpengaruh pada tumbuh kembang anak, mulai dari perkembangan emosional hingga akademi.

Berdasarkan data yang dirilis Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS melalui program Learn the Signs. Act Early, 1 dari 6 anak berusia mulai dari 3 tahun mengalami penyesuaian capaian perkembangan.

Baca juga: Psikolog Beberkan Social Distancing Pandemi Covid-19 Pengaruhi Tumbuh Kembang Anak

Kondisi yang mempengaruhi bagaimana anak-anak bermain, belajar, berbicara, bertindak, atau bergerak. Ini sangat diperlukan karena memiliki dampak pada kemampuan anak untuk mempelajari keterampilan baru.

Sementara itu, psikolog Ajeng Raviando, Psi mengajak orang tua untuk memberi perhatian khusus agar anak tetap dapat tumbuh dan berkembang secara optimal di tengah kondisi pandemi.

Ia juga menjelaskan beberapa faktor yang berpengaruh pada tumbuh kembang anak, khususnya perkembangan emosional dan akademis.

Beberapa faktor tersebut ialah stimulasi, nutrisi, dan lingkungan. Pandemi juga faktor yang mempengaruhi hal tersebut karena meningkatnya paparan gadget dan berkurangnya interaksi langsung dengan lingkungan.

Sejalan dengan data CDC, hasil polling online yang dilakukan oleh Enfagrow A+ bersama dengan Tiga Generasi baru-baru ini juga menemukan terjadinya penyesuaian capaian perkembangan kecerdasan akademis dan emosional pada Generasi Alfa yang lahir dan tumbuh pada masa pandemi.

Baca juga: Nadiem Makarim: Peran Ayah Sangat Berpengaruh pada Tumbuh Kembang Anak 

Melalui polling yang dilakukan dengan menilai sejumlah skillset yang diharapkan dapat dikuasai anak pada usia tertentu ini, terungkap bahwa: sebanyak 18,2% responden menyatakan anaknya belum mampu mengikuti instruksi ketika berusia 2 tahun. 

Sementara 24,2% responden menyatakan anaknya belum mampu mendorong tangan keluar lubang baju atau mendorong kaki keluar lubang celana saat dibantu berpakaian di usia 12 bulan.

Untuk meningkatkan tumbuh kembang anak, salah satu langkah yang harus diperhatikan orang tua ialah nutrisi, seperti pemberian susu.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

7 Rekomendasi Makanan yang Menyehatkan Ginjal

Sabtu, 20 April 2024 | 09:05 WIB

10 Jenis Makanan yang Harus Dihindari Saat Migrain

Sabtu, 20 April 2024 | 08:30 WIB
X