Sepanjang tahun 2022, Indonesia telah mendeteksi sejumlah penyakit mematikan. Mulai dari gagal ginjal akut hingga polio.
Di tengah penyakit baru yang dilaporkan di Indonesia. Kasus COVID-19 di tanah air masih naik turun.
Berada dipenghujung tahun, inilah beberapa deretan penyakit yang membuat masyarakat resah:
1. Gangguan Ginjal Akut
Gangguan ginjal akut terjadi pertama kali 2 Januari 2022. Tapi kasus ini semakin meningkat di bulan Agustus, sebanyak 36 kasus.
Baca juga: Anak Alami Kerusakan Organ Permanen, Keluarga Pasien Gagal Ginjal Akut Gugat BPOM-Kemenkes
Kemudian di bulan September dan Oktober kasus terus naik sampai ratusan. Gangguan ginjal akut yang menyerang anak-anak Indonesia diduga karena obat sirup yang terkontaminasi ethylene glycol (EG), diethylene glycolI (DEG) dan ethylene glycol butyl ether (EGBE).
BPOM telah memusnakan sejumlah obat sirup yang terkontaminasi dan merilis daftar obat yang aman untuk dikonsumsi.
2. Polio
Polio sudah pernah terjadi di Indonesia sebelumnya. Namun beberapa waktu lalu, pemerintah laporkan kasus polio di Aceh.
Meski hanya menginfeksi empat orang di Aceh. Pemerintah telah menetapkan Indonesia KLB polio.
Lingkungan tidak bersih dan tidak divaksinasinya anak-anak jadi penyebab terjadinya polio.
Polio awalnya dilaporkan pada bulan November 2022 di Aceh.
3. Cacar Monyet
Cacar monyet awal dikonfirmasi di Indonesia bulan Agustus lalu dari warga negara Indonesia yang melakukan perjalanan ke Belanda, Swiss, Belgia dan Prancis.
Pasien dilaporkan ke luar negeri tanggal 22 Juli dan kembali ke Jakarta 8 Agustus 2022. Kemudian pasien mengalami awal cacar monyet pada 11 Agustus.
Cacar monyet atau monkeypox merupakan penyakit infeksi virus yang disebabkan oleh virus langka dari hewan (virus zoonosis).
