Cegah Influenza Saat Musim Liburan dengan Vaksinasi

- Rabu, 27 November 2019 | 13:21 WIB
ilustrasi/healthaffairs
ilustrasi/healthaffairs

Salah satu cara untuk mencegah suatu penyakit datang ke tubuh ialah dengan melakukan vaksinasi. Namun, banyak orang yang menyepelekan dan menganggap bahwa hal ini tak mesti dilakukan. Nyatanya, tindakan vaksinasi penting lho untuk kesehatan.

Ketua Indonesia Influenza Foundation Cissy B. Kartasasmita di acara Media Briefing World Flu Day 2019 menekankan, betapa pentingnya berbagai pihak dari seluruh dunia untuk mengatasi epidemi influenza.

Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), sekitar 5 hingga 10 persen orang dewasa dan 20 sampai 30 persen anak-anak terkena influenza setiap tahun. Mirisnya, sekitar 290.000 hingga 650.000 orang bahkan sampai meninggal dunia karena influenza.

-
npr.org

Terkait dengan hal ini, WHO merekomendasikan jika vaksinasi adalah cara paling efektif untuk mencegah influenza.

“World Flu Day 2019 adalah momen tepat untuk memperkuat upaya pencegahan dan penularan penyakit influenza. Upaya ini tentunya lebih optimal jika dilakukan secara bahu-membahu antara tenaga kesehatan, pemerintah, pihak swasta, hingga masyarakat. Kita bisa memulainya dengan menjalankan gaya hidup sehat yang dapat meminimalkan penyebaran virus – misalnya mencuci tangan dan menutup mulut serta hidung ketika bersin," kata Cissy, dilansir dari ANTARA.

Influenza sendiri adalah penyakit saluran napas akut yang mudah menular. Virus penyakit ini bahkan sudah menyebar ke seluruh penjuru dunia. Sayangnya, banyak orang yang menyepelekan penyakit ini. Padahal, influenza tidak sama dengan selesma.

-
Fairfaxcounty

“Influenza adalah penyakit menular yang paling umum diderita para pelancong mancanegara dan bisa dicegah dengan vaksin. Vaksinasi influenza merupakan cara yang efektif untuk mencegah infeksi virus influenza,” lanjut Cissy.

Biasanya, orang-orang beranggapan bahwa penyakit ini hanya dialami oleh orang yang sudah lanjut usia, tenaga kesehatan, penderita penyakit kronis, dan penderita penyakit kardiovaskuler. Nyatanya, penyakit ini juga bisa dialami oleh orang yang sedang melakukan perjalanan atau travelling. Itulah kenapa orang yang travelling harus melakukan vaksinasi influenza.

Risiko penyebaran virus ini dapat terjadi saat seseorang melakukan perjalanan, baik itu melalui udara, kapal laut, darat dan tempat-tempat orang ramai.

Sementara itu, Ketua Perhimpunan Alergi-Imunologi Indonesia Iris Rengganis menekankan betapa pentingnya vaksinasi influenza tahunan.

“Secara medis, respons imunitas tubuh terhadap vaksinasi menurun seiring waktu, sehingga vaksinasi influenza harus dilakukan setahun sekali untuk proteksi yang lebih optimal. Selain itu, virus influenza yang dominan menyebar di seluruh dunia berubah setiap tahunnya sehingga formula vaksin flu harus disesuaikan setiap tahun,” ujar Iris.

Ada satu hal yang harus disadari tentang virus influenza. Yaitu penyebarannya terus berubah dan beradaptasi.

Dr. Dhani Arifandi, Head of Medical Sanofi Pasteur Indonesia mengatakan bahwa virus flu bisa disebut "virus pintar". Ini karena penyebarannya yang bisa berubah setiap tahun untuk menyerang sistem kekebalan tubuh.

“Vaksinasi merupakan investasi kesehatan di masa depan. Semua orang, termasuk yang sehat pun, berisiko terkena influenza,” kata Dhani.

Halaman:

Editor: Administrator

Terkini

X