Selalu Menyenangkan Orang Berisiko Mengganggu Kesehatan Mental

- Senin, 18 November 2019 | 14:47 WIB
Ilustrasi/Pixabay
Ilustrasi/Pixabay

Beberapa orang ada yang memiliki karakter yang baik kepada setiap orang, dia selalu ingin melihat orang lain bahagia, sehingga kadang melupakan dirinya.

Berbuat baik dan membuat orang bahagia memang tidak salah, tapi yang salah ialah ketika kamu melupakan dirimu sendiri.

Tipe orang yang sepeti ini sangat sulit untuk mengatakan tidak pada orang lain, hanya karena memikirkan perasaan orang tersebut. Tapi pernahkah kamu memikirkan perasaan kamu?

Seorang konsultan organisasi sekaligus peneliti organisational behavior dari Irlandia, dr. Annette Clancy.

"Kepercayaan diri mereka terikat dengan upaya untuk terlihat pantas diikutsertakan (dalam sebuah kelompok) dan hidup demi memenuhi standar yang diberikan orang lain," tulis dr. Clancy dalam sebuah publikasi di researchgate.net.

Clancy  juga mengatakan bahwa sebanyak apa seseorang menyenangkan orang lain, tapi apresiasi justru tidak mereka dapatkan.

Meskipun menyenangkan orang lain adalah perilaku yang baik, tapi  bisa membawa efek negatif dalam kehidupan. Misalnya saja membuat kita merasa kewalahan mengatur jadwal sehingga menimbulkan rasa tidak berguna bagi orang lain.

Selain itu membuat kita minder, bahkan membuat kita tak ingin mendapatkan pujian. Beberapa efek negatif ini dapat membahayakan kesehatan mental dalam jangka panjang.

Sehingga, sebaiknya jangan pernah takut untuk katakan tidak dan mengakui apa yang sedang kamu rasakan, karena ini penting untuk kebahagiaan kamu.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

X