Jangan Lengah! Covid-19 Mulai Aktif Lagi, Tetap Jaga Prokes!

- Jumat, 20 Mei 2022 | 20:25 WIB
ejumlah pekerja melintas di pelican cross kawasan Sudirman, Jakarta (Ilustrasi/ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)
ejumlah pekerja melintas di pelican cross kawasan Sudirman, Jakarta (Ilustrasi/ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

Pandemi COVID-19 belum berakhir. Meski infeksi di Indonesia dalam tren meneladani, tetap saja ada pembahasan kasus baru.

Mengutip dari data Satgas COVID-19, hingga hari ini Jumat (20/5/2022), ada tambahan 250 kasus dengan 3 orang dilaporkan meninggal dunia.

Sebelumnya pada Kamis (19/5/2022), tercatat total kasus COVID-19 di Indonesia sebanyak 6.051.850 kasus, sembuh 5.891.574 kasus, dan meninggal 156.510 kasus.

Baca juga: Infeksi COVID-19 di Indonesia Meledak Lagi, Kenaikan Kasus Diduga Imbas Libur Lebaran

Adapun detail perkembangan kasus Corona di Indonesia sebagai berikut:

  • Kasus baru bertambah 250, total kasus menjadi 6.052.100
  • Kasus sembuh bertambah 384, total sembuh menjadi 5.891.872
  • Kasus meninggal bertambah 3, total kasus menjadi 156.513

Kasus aktif hari ini berkurang 78 dibandingkan kemarin, total kasus aktif COVID-19 menjadi 3.766.

Sementara itu, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin telah mewanti-wanti kenaikan kasus COVID-19. Dia menyebut kenaikan kasus yang bakal terus terjadi hingga akhir Mei 2022 dikarenakan dampak dari libur Lebaran kemarin.

"Pengalaman melihat hari raya sebelumnya, yakni Natal dan Tahun Baru tahun lalu lalu Lebaran tahun lalu, biasanya indikasi kenaikan 27-34 hari sesudah hari raya. Jadi, kemarin kan (Lebaran tanggal) 2 Mei, ya kita lihat di akhir bulan ini.Tapi nanti kita tunggu dulu, supaya kita jeli melihat di akhir bulan ini,” paparnya dalam konferensi pers Pelonggaran Prokes dan Pengaturan Perjalanan, pada Selasa (17/5) lalu.

Karena itu meski dilakukan pelonggaran aturan masker, pemerintah tetap mendorong masyarakat untuk menjaga kesehatan, khususnya membatasi mobilitas, menghindari kerumunan, dan rajin mencuci tangan.

Berdasarkan banyak penelitian, rajin mencuci tangan bisa menurunkan risiko penularan virus, termasuk virus Corona sebesar 35%.

Sementara memakai masker bisa mengurangi risiko penularan virus Corona hingga 45% kalau memakai masker kain. Sementara kalau menggunakan masker medis, risiko penularan berkurang hingga 75%.
 
 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X