Baru-baru ini viral sebuah video memperlihatkan seorang anak perempuan datang ke salon dengan rambut yang sudah gimbal. Usut punya usut, ternyata ia sudah tak sisiran selama sebulan.
"Ada customer datang membawa anaknya. Dia mau potong rambut anaknya tapi kondisi rambutnya seperti ini. Sudah sebulan lebih ga penah sisiran karena ga ada yang mantau keseharian anak itu," tulis pengunggah video melalui akun TikTok-nya @lia_makeover.
Pengunggah video sekaligus pemilik salon itu mengatakan bahwa ia melihat kesedihan di wajah anak tersebut. Dia sempat mencoba menghiburnya.
@lia_makeover sempat panik liat rambut sperti ini#fyp??viral #GlowToBeDifferent #salonkecantikanjember
? suara asli - Rian.A - Rian.A
Ibu gadis yang masih duduk di bangku SD tersebut sempat bercerita bahwa sang anak sangat jarang bermain dengan teman-temannya. Saat didekati, ia selalu marah-marah.
Baca juga: Jangan Bingung, Begini Cara Menghadapi Teman yang Depresi
Gadis itu juga diketahui selama ini tinggal berdua di rumah bersama ayahnya. Hal itulah yang mungkin membuat dia kehilangan perhatian.
@dailyjour #stitch dengan @lia_makeover semoga kita lebih peka dgn tanda-tabda stress pada anak #ParentingIndonesia #TipsParenting
? suara asli - Halimah - Halimah
Menanggapi video viral tersebut, seorang psikolog bernama Halimah menyarankan untuk
membawa anak tersebut ke psikolog. Menurut Halimah, ada yang salah pada anak itu sampai tak mampu merawat dirinya.
"Tolong banget kalau kalian punya anak, saudara, keponakan atau siapapun yang rambutnya kusut seperti di video ini, selain bawa ke salon, juga bawa ke psikolog. Karena itu merupakan tanda dari depresi mayor," tutur Halimah, dikutip pada Rabu (26/1/2022).
Orang yang kehilangan kemauan dan kemampuan untuk merawat diri merupakan salah satu tanda depresi.
"Orang yang kehilangan kemauan dan kemampuan untuk merawat diri dan menjaga kebersihan diri adalah salah satu tanda dari depresi," kata Halimah.
Halimah kemudian menambahkan bahwa orang yang depresi seringkali tidak sanggup untuk bangun dari tempat tidurnya sendiri.
"Mungkin banyak yang bertanya-tanya, kenapa sih orang depresi tuh rambutnya bisa kayagitu? Karena orang depresi itu tidak sanggup untuk sekadar bangun dari tempat tidur. Jadi para orangtua mohon berhati-hati, jangan sampai bilang 'kamu tuh masih kecil, stres mikirin apa sih', karena depresi tak mengenal umur," ujar Halimah.
