Munculnya varian Omicron di Inggris, membuat negara tersebut mengalami kenaikan kasus COVID-19 yang sangat signifikan. Tidak main-main, kasusnya naik hingga 88 ribu kasus atau lebih tepatnya 88.376 kasus.
Disebutkan oleh kepala petugas medis yakni Prof Chris Whitty, ia menilai penyebaran virus dari varian tersebut sangatlah cepat. Namun ia juga optimis hal tersebut tak akan berlangsung lama karena adanya vaksinasi booster.
Hingga saat ini, sudah 700 ribu vaksin booster yang diberikan kepada masyarakat. Atas kejadian ini, PM Boris Johnson pun mengimbau agar masyarakat bisa lebih berhati-hati dalam menghadapi varian baru Corona Omicron.
Di Inggris sendiri diketahui akan melakukan pembatasan yang akan dimulai jelang Natal dan Tahun Baru. Nantinya semua klub malam akan ditutup serta sejumlah sektor akan diperketat dan wajib mematuhi protokol kesehatan.
Semoga Indonesia tidak mengalami hal yang serupa ya guys! Maka dari itu, yuk segera vaksin!
