Tak Baik untuk Tubuh, Berikut 5 Dampak Buruk Tidur dengan Menyalakan Kipas Angin

- Selasa, 21 Desember 2021 | 10:48 WIB
Ilustrasi tidur pakai kipas angin. (freepik)
Ilustrasi tidur pakai kipas angin. (freepik)

Tidur dengan udara sejuk merupakan hal yang sangat diidamkan oleh semua orang. Apalagi masyarakat perkotaan, kipas angin menjadi salah satu alat elektronik yang wajib dimiliki oleh setiap keluarga.

Dengan adanya kipas angin, mampu memberikan sensasi sejuk untuk tubuh terlelap pulas dan menghasilkan tidur yang berkualitas. Namun jangan salah, jika kipas angin memiliki dampak buruk untuk tubuh loh jika dinyalakan sambil tidur semalaman.

Baca Juga: Kocak! Pria Ini Isi Kegabutan dengan Buat Olimpiade Kipas Angin, Netizen: Niat Banget

Apa saja?

Melansir dari Healthline, berikut ini 5 dampak buruk yang didapat jika kamu tidur dengan menyalakan kipas angin:

1. Dehidrasi dan Hipotemia

Dehidrasi adalah kondisi di mana tubuh kekuranagan cairan. Kondisi ini bisa menyebabkan hipotermia yang ditandai dengan gejala suhu tubuh menurun drastis hingga di bawah 35 derajat.

Tak heran mengapa hal ini terjadi saat tidur dengan menyalakan kipas angin. Pasalnya kipas angin menghantarkan suhu yang cukup dingin ke dalam tubuh. Akibatnya suhu tubuh pun terasa naik turun usai terpapar angin dari kipas angin.

2. Kekurangan oksigen

Tidur dengan kipas angin menyala juga kurang baik bagi kesehatan paru-paru. Pasalnya dengan menyalanya kipas angin saat tidur membuat tubuh sulit untuk mendapatkan udara segar yang mengandung oksigen dan membuat seseorang akan kesulitan bernapas.

-
Tidur menggunakan kipas angin. (Unsplash)

3. Tenggorokan dan hidung kering

Saat tidur, posisi tenggorokan dan hidung berada pasa posisi horizontal yang mana kadangkala saat tertidur akan membuat mulut terbuka. Jika kamu menggunakan kipas angin saat tidur, tentunya angin tersebut mampu masuk ke dalam hidung dan tenggorokan yang menyebabkan kekeringan akibat pengaturan suhu yang tidak stabil.

4. Mengakibatkan alergi

Kipas angin yang dibiarkan menyala semalaman dapat menerbangkan debu, tungau dan serbuh-serbuk di udara penyebab alergi. Gejalanya dapat kamu rasakan ketika kamu bersin, mata berair, hidung meler, tenggorokan gatal, bahkan gangguan pernapasan.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X