Penderita Diabetes Lega, Ada Insulin Buatan Dalam Negeri untuk Bantu Kontrol Gula Darah

- Sabtu, 15 Oktober 2022 | 20:00 WIB
Ilustrasi diabetes. (Freepik)
Ilustrasi diabetes. (Freepik)

Di Indonesia, ternyata produksi insulin dalam negeri masih sangat jarang. Padahal penderita diabetes membutuhkan insulin sebagai penunjang hidup. 

Berdasarkan data International Diabetes Federation (IDF), terdapat 19,5 juta warga Indonesia yang mengidap diabetes pada tahun 2021. Bahkan pada tahun 2030, diprediksi diabetes menempati posisi ketujuh sebagai penyebab kematian tertinggi di dunia.

Peran hormon insulin sangat penting untuk tubuh. Seperti mengontrol jumlah gula dalam darah sampai penyimpanan dalam hati.

Tapi pada penderita diabetes, produksi insulin jadi terganggu.  Karena itu butuh suntik insulin setiap hari. 

Baca Juga: Ciri Orang yang Sudah Terlalu Banyak Konsumsi Gula: Sering Haus hingga Pandangan Kabur

Direktur PT Kalbe Farma Tbk, Mulialie mengatakan, insulin dalam negeri mulai diproduksi dengan Ezelin. Obat ini mengandung insulin glargine.

"Obat anti-diabetes ini mengandung insulin glargine dan ada yang akan dipasarkan generik," kata Mulialie, dikutip ANTARA. 

Dari sisi farmakologi, insulin glargine adalah analog insulin manusia dalam larutan asam (pH 4). Insulin glargine memiliki aktivitas menurunkan kadar glukosa darah dengan cara merangsang pengambilan glukosa oleh otot rangka dan lemak, serta menghambat produksi glukosa hati.

Baca Juga: Minum Segelas Susu Tiap Hari Bisa Menurunkan Risiko Diabetes Tipe 2, Kata Peneliti

Saat insulin glargine yang disuntikkan sekali sehari, dapat mengontrol kadar glukosa darah harian. 
Setelah disuntikkan akan melepaskan insulin glargine secara perlahan dalam konsentrasi yang relatif konstan selama 24 jam. 

Mulialie menjelaskan, obat ini menjadi jawaban atas kebutuhan obat bagi pasien diabetes di Indonesia. Bahkan masuk formularium nasional dan E-katalog obat.

"Obat ini difokuskan untuk membantu pasien diabetes agar mendapatkan terapi yang tepat dan telah masuk dalam formularium nasional dan E-katalog obat,“ ucap Mulialie.

Artikel Menarik Lainnya: 

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X