Gugatan Riot Games kepada Moonton Terhadap Plagiat Game League of Legends Ditolak

- Kamis, 10 November 2022 | 14:02 WIB
Ilustrasi League of Legends. (League of Legends Official Website)
Ilustrasi League of Legends. (League of Legends Official Website)

Shanghai Moonton Technology Co Ltd, anak perusahaan ByteDance tidak harus menghadapi gugatan hak cipta Riot Games Inc atas tuduhan bahwa Moonton telah menyalin bagian-bagian dari game hits League of Legends. Keputusan ini sudah ditetapkan oleh pengadilan federal Los Angeles, Amerika Serikat (AS).

Gugatan Riot di Los Angeles Barat dibatalkan pada hari Selasa (8/11/2022) karena perselisihan tersebut dapat didengar secara memadai di China dan perusahaan induk Riot, raksasa teknologi China Tencent Holdings Ltd, menolak untuk bergabung dalam kasus tersebut.

Baca Juga: PS5 Slim Akan Meluncur Tahun 2023, Bawa Desain yang Lebih Ringkas!

Melansir dari Reuters, Hakim Distrik AS Michael Fitzgerald mengatakan tidak jelas elemen mana dari game "League of Legends" yang dibuat oleh Riot Games dan mana yang dibuat oleh Tencent, seperti yang dituduhkan oleh pihak Riot.

"Tetap tidak adil untuk membiarkan Riot dan Tencent membawa perang dua front melawan Moonton kecuali dan sampai Tencent memutuskan untuk muncul di kedua medan perang," kata Fitzgerald.

-
Ilustrasi League of Legends. (League of Legends Official Website)

Diketahui, Riot sempat menggugat Moonton pada bulan Mei 2022 lalu, menuduh Mobile Legends: Bang Bang Moonton menyalin elemen termasuk antarmuka pengguna, desain karakter, dan materi promosi dari League of Legends: Wild Rift.

Riot sebelumnya juga telah menggugat di pengadilan yang sama pada tahun 2017 dan menuduh Bang Bang serta game Moonton lainnya 'menjiplak game League of Legends versi komputer. Namun, Fitzgerald juga menolak kasus itu setelah menemukan bahwa kasus itu akan lebih baik diselesaikan di China.

Baca Juga: Anaknya Iseng Banget! Ayahnya Lagi Main Game, Layarnya Dimatikan

"Pertanyaannya adalah apakah keadaan telah benar-benar berubah dari yang ada pada tahun 2017 atau apakah Riot hanya mencari gigitan kedua di apel, tidak senang dengan kemajuan (atau ketiadaan) dalam litigasi paralel China yang masih berlangsung," kata Fitzgerald.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Streamer Terkenal Ninja Umumkan Idap Kanker Kulit

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:36 WIB
X