Saat ini kehadiran virus corona (COVID-19) membuat banyak orang terpaksa melakukan karantina diri agar tetap sehat dan tidak terinfeksi oleh virus tersebut. Salah satu hal yang dilakukan saat karantina adalah bermain game.
Namun karena jumlah masyarakat yang melakukan karantina terlalu banyak, maka jumlah pemain game juga pasti bertambah. Bahkan hal tersebut membuat turnamen game PUBG Mobile menjadi harus ditunda.
Ya, baru saja Tencent Games selaku developer dari PUBG Mobile mengumumkan bahwa mereka harus menunda turnamen PUBG Mobile Club Open untuk region Eropa karena saat ini server di region itu sedang kepenuhan.
Due to the network load in Europe & the impact it had on the Regional Finals Europe, it was decided to postpone the competition until a later date. Fair playing field for all teams involved is our biggest priority to determine the best team. Further details in the coming days.
— PUBG MOBILE Esports (@EsportsPUBGM) April 12, 2020
"Karena tingginya trafik di Eropa dan mempengaruhi Regional Finals di Eropa, kami memutuskan untuk menunda turnamen PMCO sampai waktu yang masih belum ditentukan," tulis akun Twitter PUBG Mobile Esports.
Tentunya pihak PUBG Mobile tidak ingin menggelar turnamen dengan ping yang tinggi ke para pemain sehingga membuat turnamen tersebut tidak berjalan dengan mulus seperti biasanya.
Semoga saja Tencent Games dapat mencari cara lain agar turnamen ini tetap berjalan dengan lancar dan tidak membuat regional lain menjadi terganggu ya!
