Kasus pengancaman terhadap karyawan di sebuah perusahaan memang sudah sering terjadi. Kasus ini pun banyak terjadi terhadap perusahaan-perusahaan besar, salah satunya yaitu perusahaan game Konami.
Baru-baru ini pihak kepolisian Jepang telah menangkap seorang pelajar yang diketahui telah mengancam karyawan perusahaan video game Konami. Diketahui bahwa pelajar tersebut sempat mengancam untuk melakukan pembunuhan dan pengeboman ke kantor pusat Konami.
Setelah ditangkap dan dilakukan investigasi, ternyata alasan pelajar tersebut sampai berani mengancam karyawan Konami yaitu karena pelajar tersebut terus kalah saat bermain game sepakbola PES (Pro Evolution Soccer) Mobile.
Pelajar tersebut pun menyalahkan Konami karena kehadiran bug yang ada di game tersebut membuat dirinya kalah terus-menerus.
Diketahui bahwa pelajar yang kini berusia 16 tahun tersebut sudah menyesali kesalahan yang ia perbuat usai diamankan oleh pihak kepolisian Tokyo, Jepang. Namun belum diketahui apakah pelajar tersebut akan dikembalikan ke orang tuanya atau harus mengikuti sidang sebab melakukan ancaman pembunuhan.
Tentunya kasus ini memberikan pelajaran kepada seluruh gamers bahwa meskipun kita sudah sangat kesal dengan developer atau perusahaan game, kita tidak boleh mengambil sikap di luar nalar seperti yang dilakukan oleh pelajar asal Jepang ini.
