INDOZONE.ID - Studio game tertua milik Sony yaitu Japan Studio kini dilaporkan akan ditutup. Berdasarkan laporan dari situs VGC, disebutkan bahwa Sony tidak memperbarui kontrak mereka dengan para pengembang di SIE Japan Studio untuk tahun fiskal selanjutnya.
Tentu hal tersebut cukup mengejutkan banyak orang terutama para fans PlayStation sejak lama. Bagaimana tidak, SIE Japan Studio sendiri saat ini dikenal sebagai pengembang dari game-game seperti Ape Escape, Knack, hingga Gravity Rush yang cukup populer.
Disebutkan bahwa nantinya salah satu tim dari SIE Japan Studio yaitu Asobi Team masih bergabung ke Sony namun sebagai studio standalone, sementara sejumlah developer lainnya disebut akan pindah ke perusahaan video game lain.
Salah satu alasan kenapa Japan Studio ditutup tentu saja karena uang. Diketahui bahwa studio tersebut tak lagi menghasilkan keuntungan yang besar selama beberapa tahun terakhir. Selain itu saat ini terdapat laporan yang juga menyebut PlayStation mulai lebih fokus menjalankan bisnisnya di AS ketimbang Jepang.
SIE Japan Studio yang didirikan pada tahun 1993 ini memiliki banyak peran dalam pengembangan game PlayStation. Pihaknya pernah membantu pembuatan game seperti The Last Guardian, Bloodborne, hingga Demon's Souls Remake terbaru.
Artikel Menarik Lainnya:
- WhatsApp Terapkan Kebijakan Privasi Baru, Data Kamu Wajib Diberi ke Facebook
- Hapus Bot dari Mode Competitive CS:GO, Valve Dapat Kritikan dari Pemain!
- Elon Musk, Orang Terkaya di Dunia yang Dulunya Sempat Jadi Korban Bullying!