Game moba yang cukup populer, League of Legends (LoL) berencana untuk meng-update mode terbaru pada tahun 2023 ini yang tidak lama lagi akan bisa dimanfaatkan oleh para gamer.
Meskipun tanggal rilis belum diketahui, tetapi mode game tersebut sudah dijelaskan sedikit. Mode itu adalah 2v2v2v2 di mana battle royale antara 8 pemain yang terdiri dari 4 tim.
Berdasarkan laporan Riot Brightmoon, mode permainan itu akan menjanjikan suasana permainan yang berbeda daripada sebelumnya. Prototipe untuk mode tersebut bahkan telah dimainkan oleh beberapa developer.
Baca juga: Cinematic League of Legends 2023 Banjir Hujatan, Riot Games Beri 'Surat Cinta' ke Fans
Dari unggahan akun Twitter League of Legends, Riot Brightmoon dan Riot Meddler berusaha untuk memberikan yang terbaik pada mode game tersebut agar para gamer dapat memiliki tempat yang lebih nyaman bermain.
"Kami tahu kami gagal mengirimkan beberapa barang yang sangat penting bagi Anda. Kami ingin berbagi beberapa pemikiran dan berbicara tentang bagaimana kami bekerja untuk menjadi lebih baik," tulis keterangan unggahan.
A follow-up message from Riot Brightmoon and Riot Meddler on behalf of the League team.
— League of Legends (@LeagueOfLegends) January 13, 2023
We know we failed to deliver some stuff that really matters to you folks. We want to share some thoughts and talk about how we're working to do better. pic.twitter.com/Br8Oi9E8dN
Sebelumnya, game League of Legends sudah dapat dimainkan dari client Riot Games yang akhirnya resmi membuka server khusus untuk gua game milik perusahaan tersebut, yakni League of Legends dan TFT di region Asia Tenggara.
Baca juga: Kabar Gembira, Main League of Legends dan TFT Bisa dari Client Riot Games!
Selama dipegang oleh Garena, banyak gamers yang menjadi malas untuk memainkan League of Legends. Masalah yang sempat dialami pun berupa kestabilan server, waktu matchmaking, hingga ke event.
Namun kini semuanya sudah teratasi karena server tersebut sudah dipegang langsung oleh Riot Games. Harapannya, pembaruan ini dapat meningkatkan popularitas dari League of Legends mengingat di Asia Tenggara, Dota 2 masih menjadi game MOBA PC yang lebih populer.
