Levy Rozman yang dikenal sebagai GothamChess, menjadi bulan-bulanan netizen Indonesia setelah tak terima dikalahkan pecatur Indonesia dengan nama akun Dewa Kipas.
Akun Dewa Kipas dimiliki pria bernama Dadang Subur dari Bandung. Dalam duel catur yang disiarkan di Twitch tersebut, Levy kalah dan fansnya menuduh Dadang yang berusia 60 tahun dan hanya memakai ponsel jadul, curang.
Alhasil, akun Dewa Kipas hilang dari chess.com karena dibanned. Ali Akbar, putra Dadang Subur mengatakan bahwa ayahnya dulu mantan anggota PERCASI dan sering ikut turnamen catur.
Namun, kasus ini sudah berakhir damai. Meski begitu, Levy GothamChess mem-privat akun media sosialnya karena tak tahan diserang netizen Indonesia.
Lalu, siapa sebenarnya Gotham Chess ini? Levy Rozman, lahir di Brooklyn, New York, pada 5 Desember 1995 dan aktif sebagai streamer di Twitch.
Levy GothamChess sudah bermain catur sejak usia 6 tahun karena menurutnya ini adalah kegiatan yang menyenangkan.
“Menurut saya, elemen terbesar adalah elemen sosial. Bermain catur, bersosialisasi, dan saya bisa melakukan apa yang saya lakukan di kelas pada siang hari, sangat asyik," katanya dalam wawancara oleh AOL.
Levy mengikuti turnamen pertamanya di usia tujuh tahun dan berhasil gelar Master Nasional pada tahun 2011, Master FIDE pada tahun 2016, dan Master Internasional pada tahun 2018.
Dalam siarannya, GothamChess juga menghadirkan edukasi soal catur karena dia memang pernah menjadi pelatih catur.
GothamChess memiliki Peak ELO 2421. Sementara, ELO Dewa Kipas adalah 800 karena baru mulai main di chess.com. Namun, Ali Akbar mengatakan bahwa saat turnamen dulu ELO ayahnya mencapai 2.500.
@GothamChess Hey Levy! i would like to inform you that there is a going-viral post about chess in Indonesia that involves you..
— yoda (@mosouoroch1) March 3, 2021
Basically Dewa_Kipas won in a match against you, then your fans report Dewa_Kipas. Could you help us in this situation with @chesscom ?? pic.twitter.com/EZ2evEKCMg