Sebuah kabar mengejutkan datang dari game Roblox, di mana mereka mengalami kerugian sebesar Rp13 triliun sepanjang tahun 2022.
Dilansir Gamerant, mereka melaporkan kerugian tersebut adalah rekor terbesar yang pernah Roblox alami dalam satu tahun. Padahal game tersebut mengalami perkembangan dalam beberapa tahun terakhir.
Masih dari Gamerant, Roblox mengalami peningkatan pengguna yang signifikan karena mereka berekspansi ke smartphone dari 2012 dan 2014.
Baca Juga: Perusahaan Game Roblox Dituduh Eksploitasi Seksual Gadis di Bawah Umur
Kerugian yang Roblox alami pada Q4 tahun 2022 menurun dari Q3, mencapai USD295 Juta. Jumlah kerugian Q3 mereka merugi USD300 Juta lebih. Secara keseluruhan, kerugian yang dialami Roblox di tahun 2022 mencapai sekitar USD934 Juta.
Walaupun mengalami kerugian, pengguna Roblox meningkat sepanjang tahun 2022. Diperkiraan, jumlah yang memainkan Roblox 56 Juta orang perhari. Hal itu meningkat 23% ketimbang tahun 2021.
Game Roblox merupakan "perkawinan"dari video game sandbox dan Massively Multiplayer Online (MMO). Game online gratis ini, memungkinkan penggunanya mendesain permainan mereka sendiri dan memainkan kreasi dari pemain lainnya.
Baca Juga: 7 Game Roblox yang Paling Populer Dikalangan Anak-anak, Apa Saja?
Dalam game Roblox, pengguna bisa bermain sesukanya karena disediakan banyak mode game yang gratis. Hal inilah yang membuat banyak orang tidak bosan memainkan Roblox, karena memiliki beragam mode permainan. Ketika bermain, siapapun bisa menuangkan imajinasinya untuk membuat bangunan hingga gim sendiri untuk dimainkan.
Artikel menarik lainnya:
