Penjualan game Cyberpunk 2077 terjual lebih dari 20 juta copy sejak pertama kali dirilis.
Di awal perilisannya pada pada 2020, game Cyberpunk 2077 mendapat respons yang kurang baik dari penggemar.
Pasalnya, banyak sekali bug yang terjadi di dalam game di awal perilisan sampai gameplay yang tak sesuai ekspektasi.
Baca Juga: Hideo Kojima Kagum dengan Anime Cyberpunk: Edgerunners
Selama 2 tahun, CD Projekt Red, pengembang Cyberpunk 2077, telah bekerja keras untuk meningkatkan kualitas di dalam permainan sampai memperbaiki glitch dan bug yang terjadi di dalam game.
Melansir Gamerant, Kamis (29/9/2022) sejak 13 September hingga 27 September Cyberpunk 2077 menempati 10 penjualan game terlaris di Steam dan sempat memasuki posisi pertama paling laris dan populer.
Peningkatan penjualan game berkat juga ada andil rilisnya Anime Cyberpunk: Edgerunners. Sejak saat itu menciptakan badai minat baru bagi penggemar dan peningkatan jumlah pemain September Cyberpunk 2077.
Baca Juga: Jumlah Pemain Cyberpunk 2077 Meningkat Drastis usai Perilisan Anime Edgerunners
CD Projekt Red selaku developer pun mengucapkan terima kasih kepada penggemar. Ucapan disampaikan melalui akun Twitter mereka.
“Lebih dari 20 juta cyberpunk telah berkeliaran di jalan-jalan Night City – berpesta dengan Jackie dan mengenal Johnny, berkeliling dengan Panam dan menyelam dengan Judy, bergaul dengan River dan mendengarkan lagu-lagu Kerry,” twit Cyberpunk 2077.
“Terima kasih dan kami berharap untuk melihat Anda semua di akhirat!” tambah mereka.
Over 20 million cyberpunks have been roaming the streets of Night City – partying with Jackie and getting to know Johnny, driving around with Panam and diving with Judy, hanging out with River and listening to Kerry’s songs.
— Cyberpunk 2077 (@CyberpunkGame) September 28, 2022
Thank you and we hope to see you all in the Afterlife! pic.twitter.com/ifFLhg6npO
Penulis: Mufti Muhammad Budiman