Nintendo saat ini dikenal sebagai salah satu perusahaan game yang cukup keras jika berhadapan dengan masalah hak cipta. Sebelumnya saja pihaknya telah menarik level di game Dreams PS4 karena kreator dari level tersebut menggunakan karakter Mario milik Nintendo.
Nah, baru-baru ini Nintendo diketahui kembali melakukan hal serupa dengan menghapus sebuah game indie berjudul Final Sword dari eShop mereka sendiri. Namun kali ini Nintendo memang berhak untuk menghapus game tersebut dari peredaran.
Pasalnya game Final Sword yang tersedia di console Nintendo Switch ini diketahui menghadirkan sebuah lagu yang sangat mirip seperti lagi di The Legend of Zelda: Ocarina of Time yang berjudul Princess Zelda.
Sebelum Nintendo menghapus game tersebut, para fans The Legend of Zelda sempat mengunggah hal tersebut ke sosial media untuk memberitahu publik bahwa game Final Sword telah mencuri lagu Zelda tanpa meminta izin dari pihak Nintendo.
??????????????????????????????????????????????????????????????BGM?
...????????????#???????? #NintendoSwitch pic.twitter.com/fCyAkqmgaT— ????NASTURTIUM (@nasturtiumpfm4) July 4, 2020
"Ketika kamu pergi ke Zola's Village di Final Sword, kalian dapat mendengar BGM yang terdengar seperti musik dari Ocarina of Time," tulis seorang pengguna Twitter bernama Nasturtium.
Menanggapi hal tersebut, HUP Games selaku pengembang dari game tersebut dengan berani mengatakan bahwa pihaknya telah membeli lagu tersebut agar dapat digunakan di game tersebut.