PBESI Ancam Banned Pro Player Valorant Indonesia yang Menolak Bermain di SEA Games 2023

- Rabu, 22 Februari 2023 | 14:06 WIB
Game Valorant. (Riot Games)
Game Valorant. (Riot Games)

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Frengky Ong mengancam akan melakukan banned kepada pro player dari tim Valorant Indonesia yang menolak mewakili negaranya di SEA Games 2023 Kamboja.

Banned itu dikatakan akan dijalankan selama 6 bulan dari semua kompetisi dan turnamen yang ada di Indonesia. Hal itu langsung disampaikan oleh Frengky Ong melalui akun Instagram pribadinya.

"Apakah GP akan tegas memberi sanksi pelarangan bermain selama 6 bulan di semua turnamen, kompetisi dan liga di Indonesia bagi tim dan atlet Valorant yang menolak membela negara tanpa alasan yang jelas," kata Frengky Ong.

-
Story Sekjen PBESI terkait banned pro player Valorant Indonesia. (Instagram/frengky_ong)

Baca juga: Bohong Terkait Gender, Pro Player Valorant Ini Dibanned 8 Tahun karena Bukan Wanita!

Tak cuma itu saja, Sekjen PBESI itu juga menambahkan tim yang diminta tidak ada niat untuk membela negara karena tidak menguntungkan secara finansial. Menurutnya, maka tim dan attelet PMPL dan MPL adalah contoh sinergi yang lebih baik di Indonesia.

"Tim dan atletnya tidak ikut kejuaran dunia di Brasil dan Korea. Mereka sekarang berada di Jakarta. Selain itu, waktu dan tempat latihan tidak bentrok dengan waktu seleknas dan pelatnas. (Mungkin) mereka tidak ingin mewakili bangsanya karena tidak ada cuannya,” tulis Frenky Ong.

-
Unggahan Sekjen PBESI di akun Instagram-nya. (Instagram/frengky_ong)

Di sisi lain, CEO BOOM, Gary Ongko Putera menampik tudingan tersebut dan memberikan tanggapan melalui Story Instagram-nya. Menurutnya, dia telah mengharumkan nama esports Indonesia dalam 5 tahun terakhir, tapi tak ada yang memberikan apresiasi atas usahanya.

Baca juga: Esports Berduka Pro Player Valorant Jadi Korban Gempa Bumi di Turki, Rest In Peace!

“Indonesia sangat sukses di esports dalam 5 tahun terakhir, namun tidak satupun dari kami yang terlibat dan kita selalu menyediakan diri kita. Tapi faktanya beberapa bulan lalu saya memberikan kalian emas dengan memainkan game bodoh dan memenangkan hadiah bodoh," tulis Gary Ongko.

-
Unggahan CEO BOOM Esports, Gary Ongko Putera. (Instagram/boomid1)

Perseteruan antara PBESI dan BOOM Esports cukup menjadi perbincangan yang hangat di jagat esports Indonesia akhir-akhir ini. BOOM Esports sendiri mengklaim tidak pernah untuk minta dipilih mewakili Indonesia di SEA Games 2023.

Artikel menarik lainnya: 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Streamer Terkenal Ninja Umumkan Idap Kanker Kulit

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:36 WIB
X