Gegara Cuit Anti LGBT, Bundle Skin COD Nickmercs Dihapus Activision

- Selasa, 13 Juni 2023 | 09:51 WIB
Streamer Nickemers. (Instagram/@nickmercs/Twitter/@NICKMERCS)
Streamer Nickemers. (Instagram/@nickmercs/Twitter/@NICKMERCS)

Activision telah menghapus bundle "Operator Nickmercs" dari Call of Duty: Modern Warfare 2 dan Warzone Stores , setelah streamer dan mantan MLG Champion itu membuat tweet anti-LGBTQ.

Nickmercs, anggota Klan Faze yang memiliki 6,7 juta pengikut di Twitch dan dua juta di Twitter, membalas tweet dari penyiar eSports Chris Puckett yang menunjukkan bentrokan antara demonstran anti dan pro LGBTQ+ di luar pemungutan suara sekolah untuk mengakui Juni sebagai Pride Month.

"Mereka harus meninggalkan anak kecil sendirian. Itulah masalah sebenarnya," tweet Nickmercs sebagai tanggapan.

Baca Juga: Activision Blizzard Bantu Microsoft Lawan Pemblokiran Regulator Inggris

Balasan tersebut membuat warganet kesal dan Puckett itu sendiri salah satunya. Dia menanyakan siapa yang dimaksud 'mereka' kenapa sampai takut segitunya dan pergelaran tersebut untuk mengurangi kasus bunuh diri anak karena stigma yang jelek.

Akun Twitter resmi Call of Duty mengunggah tweet jika skin Nickmercs telah dihapus karena komentar anti-LGBTQ+ yang dilakukan dia dan dirasa tidak menghormati.

"Karena peristiwa baru-baru ini, kami telah menghapus bundel 'NICKMERCS Operator' dari toko Modern Warfare 2 dan Warzone," katanya. "Kami fokus untuk merayakan Pride dengan karyawan dan komunitas kami." tulis tweet akun Twitter @/CallofDuty.

Seperti yang dilaporkan oleh PC Gamer, Nickmercs menolak untuk meminta maaf atas komentarnya atau menghapus tweet tersebut di streaming pada hari selanjutnya, tetapi menolak memiliki keyakinan anti-LGBTQ+ dan mengatakan dia tidak bermaksud membuat marah siapa pun.

Dalam sebuah tweet pada hari Jumat (16/6/2023), Nickmercs muncul untuk mengatasi kontroversi tersebut ia menegaskan bahwa yang dilakukan dia tidak menyinggung siapapun.

Skin Nickmercs dirilis di Call of Duty pada 31 Mei 2023, dan tidak jelas apakah itu akan kembali dirilis atau apakah Activision telah menghapusnya untuk selamanya.

Baca Juga: Banyak Cheater di Call of Duty MW2, Activision Beri Peringatan Keras

Melansir Los Angeles Times, insiden di luar sekolah membuat tiga orang ditangkap dengan tuduhan termasuk menghalangi petugas dan penggunaan semprotan merica yang melanggar hukum, anggota dewan sekolah sudah mengakui Juni sebagai Pride Month.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Streamer Terkenal Ninja Umumkan Idap Kanker Kulit

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:36 WIB
X